Loading...
DUNIA
Penulis: Reporter Satuharapan 09:39 WIB | Kamis, 13 Oktober 2016

Suriah Terima Utusan Baru PBB Asal Yordania

Pemandangan lingkungan yang dikuasai pemberontak, Bustan al-Basha, di Aleppo, 6 Oktober 2016. "Pasukan rezim Suriah melakukan tekanan dari pusat kota di utara hingga ke (wilayah kekuasaan pemberontak) Bustan al-Basha dan merebut sebuah kompleks atletik besar di sana," kata Observatorium HAM Suriah yang berbasis di Inggris. Itu kali pertama rezim berhasil memasuki distrik itu sejak 2013, tambah organisasi tersebut. (Foto: AFP)

PBB, SATUHARAPAN.COM - Suriah pada Rabu (12/10) menerima akreditasi seorang warga Yordania, Ali al Zaatari sebagai utusan baru PBB yang akan bertugas mengawasi bantuan kemanusiaan di negara yang dilanda perang tersebut.

Zaatari tiba di Damaskus pada akhir pekan dan mulai bertugas secara resmi pada Selasa depan sebagai koordinator bantuan kemanusiaan baru PBB di Suriah, kata juru bicara PBB Stephane Dujarric.

Zaatari, mantan wakil utusan PBB untuk Libya dan Sudan, juga pernah bekerja di Suriah sebagai perwakilan warga dari Program Pembangunan PBB dari 2004 hingga 2007.

Dia akan menggantikan Yacoub el Hillo dari Sudan, yang menjabat koordinator bantuan sejak 2013 dan baru saja diangkat menjadi wakil utusan PBB untuk Liberia.

Sedikitnya 13,5 juta warga Suriah membutuhkan bantuan kemanusiaan termasuk enam juta anak, menurut perkiraan PBB.

Upaya bantuan PBB untuk 5,5 juta orang yang tinggal di daerah yang sulit dijangkau mengalami kendala, termasuk hampir 600.000 warga Suriah yang tinggal di dalam pengepungan perang, selama enam tahun. (AFP)

 


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home