Uskup Agung Zambia Yang Diekskomunikasi Vatikan Tetap Merasa Katolik

NAIROBI KENYA, SATUHARAPAN.COM – Uskup Agung Zambia Emmanuel Milingo yang diekskomunikasi (dikucilkan), karena mendukung para pastur yang menikah dalam Gereja Katolik Roma menyatakan diri belum berpisah dari Roma.  Meskipun banyak pastur yang ditahbiskannya tidak lagi melihat diri mereka sebagai bagian dari gereja itu.

"Kami bukan gereja yang memisahkan diri," kata Emmanuel Milingo. Emmanuel Milingo menikah dengan Maria Sung, seorang akupuntur Korea pada tahun 2001. "Para pastur yang menikah dalam Gereja Katolik sudah ada selama seribu tahun," kata dia.

Pernyataan Emmanuel Milingo terbaru dapat menjadi bagian dari upaya untuk mengembalikan pensiunnya yang dicabut setelah diekskomunikasi Vatikan pada tahun 2006. Dia diekskomunikasi setelah mentahbiskan empat pastur yang menikah.

Pada bulan Maret, Emmanuel Milingo pensiun dari pelayanannya. Kemudian dia menunjuk Uskup Agung Peter Paul Brennan dari Gereja Ortodoks Afrika dan Keuskupan Katolik Ekumenis Amerika sebagai kepala gerakan Married Priests Now! (MPN), gerakan yang mendukung para pastur yang menikah.

"Dia menganggap dirinya seorang Katolik Roma dan akan tetap demikian sepanjang hidupnya," kata Peter Paul Brennan. "Dia tetap menjadi Uskup Agung Katolik Roma. Dia mempersembahkan Misa harian dan berdoa lima peristiwa Rosario, satu untuk Bapa Suci, dan dia mendoakan brevir setiap hari."

Keinginan Emmanuel Milingo untuk menyatukan kembali dengan Roma mungkin bersifat social sementara Gereja Katolik telah memutuskan segala hubungan dengannya. (Religion News Service)

Editor : Sabar Subekti