Loading...
SAINS
Penulis: Dewasasri M Wardani 11:52 WIB | Senin, 30 Mei 2016

Aplikasi MBengkel Solusi Masalah Darurat Kendaraan

Mahasiswa UGM ciptakan aplikasi mBengkel, solusi atasi masalah darurat kendaraan. (Foto: ugm.ac.id)

YOGYAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Pengendara kendaraan bermotor kerap dihadapkan pada masalah kendaraan yang terjadi di tengah perjalanan. Hal ini dapat menimbulkan kesulitan bagi pengendara, terutama jika mereka tidak dapat menemukan bengkel di sekitar lokasi kejadian. Persoalan ini menginspirasi lima mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM), untuk mengembangkan aplikasi yang diberi nama "mBengkel, One Touch Solution For Your Vehicle Problem".

Kelima mahasiswa itu adalah Abdurrohman A Rofiq (Teknik Mesin), Alfian Andi (Elektro dan Instrumentasi), Krisna Attayendra (Ilmu Komputer), Thoha Ikhwanul Haq (Ilmu Komputer), dan Raihan Wahyu Yuwono (Ilmu Komputer), yang tergabung dalam tim Program Kreativitas Mahasiswa Karsacipta PKM-KC montir.

“MBengkel, diciptakan untuk membantu pengendara yang merasa kebingungan ketika mengalami masalah di jalan, apalagi orang yang tidak mengerti masalah mesin,” kata Alfian, salah satu anggota tim ini, Senin (23/5), seperti yang dilansir situs ugm.ac.id.

Dengan aplikasi "mBengkel", pengendara yang mengalami permasalahan kendaraan ketika berada di jalan tidak perlu repot-repot mencari bengkel, apalagi bersusah payah mendorong kendaraannya. Cukup dengan menggunakan fitur servis yang terdapat di "mBengkel", nantinya bengkel-bengkel yang akan datang langsung melayani pengendara di tempat.

Untuk menggunakan aplikasi ini, pengguna aplikasi pertama-tama memilih jenis kendaraan, lalu menuliskan deskripsi kerusakan dan subkerusakan, misalnya mesin dengan sub kerusakan mogok. Kemudian pada menu detail kerusakan, user dapat menuliskan kerusakan kendaraannya secara detail, dan terdapat juga menu untuk menambahkan foto.

Kemudian pada menu pilih bengkel, pengguna dapat memilih bengkel dari daftar bengkel yang berada di sekitar lokasi pengguna, bengkel yang sudah menjadi langganannya, atau membiarkan sistem yang memilihkan bengkel sesuai kerusakan yang dialami. Sistem kemudian akan mendeteksi keberadaan pengguna berdasarkan info lokasi yang diberikan. Setelah konfirmasi dilakukan, notifikasi akan dikirmkan ke aplikasi bengkel, dan tim bengkel pun siap meluncur ke lokasi.

“Selain kebutuhan darurat kita juga menyediakan jasa tambahan berupa antar jemput kendaraan untuk dicuci, serta untuk keadaan darurat orang kehilangan kunci, nanti akan ada tim kami yg datang untuk pembuatan kunci baru kendaraan,” katanya.

Aplikasi ini rencananya akan diliris untuk masyarakat umum pada bulan Juni. Saat ini tim mBengkel masih fokus pada pengembangan aplikasi mereka, untuk digunakan oleh warga Jogja dan sekitarnya. Nantinya, aplikasi ini juga akan masuk ke pasar yang lebih luas. Salah satu upaya pengembangan yang dilakukan adalah dengan merangkul lebih banyak bengkel untuk bekerja sama memanfaatkan layanan ini.

“Sudah beberapa bengkel yang telah kami lakukan koordinasi dan sudah ada beberapa yang bekerja sama dengan kami,” kata Rofiq selaku tim marketing.

Harapannya, aplikasi ini dapat membantu baik masyarakat maupun bengkel untuk maju dan bersama-sama mengatasi permasalahan yang ada, sesuai dengan motto mereka, "Safe Ride, Save Time, Enough Said", berkendara aman dan nyaman kini bukan menjadi impian lagi. 

Editor : Sotyati


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home