Italia Gagal Atasi Luksemburg

PERUGIA, SATUHARAPAN.COM – Menjelang keberangkatan ke Piala Dunia 2014, negeri pizza, Italia gagal menggapai kemenangan saat partai uji coba menghadapi Luksemburg. Negara berjuluk Gli Azzuri  ini hanya bermain imbang 1-1, pada pertandingan yang berlangsung Kamis (5/6) dini hari WIB di Stadion Renato Curi, Perugia, Italia.

Menghadapi Luksemburg, Italia memasang para pemain terbaiknya antara lain Ignazio Abate, Leonardo Bonucci, Giorgio Chiellini, dan Mattia De Sciglio menjadi kuartet bek untuk melindungi kiper Gianluigi Buffon.  Pada lini penyerangan pelatih Cesare Prandelli menduetkan Balotelli dan Antonio Candreva.

Gol Italia terjadi menit kesembilan, Mario Balotelli mengumpankan bola tepat ke kepala Claudio Marchisio, dan Italia unggul 1-0.

Balotelli nyaris menggandakan kemenangan Italia menit ke-29, tetapi bola tendangannya masih diantisipasi penjaga gawang Luksemburg, Moris.

Sepanjang babak kedua, Italia gagal membongkar rapatnya pertahanan Luksemburg, walau statistik UEFA mencatat penguasaan bola yang dimiliki anak asuh Prandelli hingga 62 persen, dan sebelas kali bola mengarah ke gawang.

Permainan Italia meredup, dan tekanan ke gawang Luksemburg menurun sejak motor serangan Andrea Pirlo digantikan menit ke-72 oleh Aquilani, Prandelli juga mengistirahatkan Balotelli dan Candreva, dan memasukkan Cerci dan Lorenzo Insigne.  

Memasuki menit ke-57, Italia nyaris unggul dua gol. Akan tetapi, bola sundulan Candreva dari jarak dekat membentur mistar. Semenit sebelumnya, bola hasil tendangan Balotelli juga digagalkan mistar.

Saat pertandingan tersisa lima menit, Italia gagal mempertahankan keunggulan karena bola hasil sundulan gelandang Luksemburg, Maxime Chanot menjebol gawang Buffon, sebelumnya Chanot mendapat umpan dari Mario Mutsch. Italia dan Luksemburg harus puas mengakhiri pertandingan dengan kedudukan 1-1.

Hasil pertandingan lain: Ekuador 2-2 Inggris, Jamaika 2-2 Mesir, Islandia 1-0 Estonia, Yunani 0-0 Nigeria, Meksiko 0-1 Bosnia Herzegovina. (soccerway.com/fifa.com).

Editor : Bayu Probo