Loading...
INDONESIA
Penulis: Bayu Probo 11:15 WIB | Senin, 27 Oktober 2014

Jenderal India Apresiasi Prajurit TNI di Lebanon

Prajurit TNI saat latihan Contingency Plan yang diselenggarakan di UNIFIL HQ, Naqoura Lebanon Selatan, Jumat (25/10). (Foto: Puspen TNI)

BEIRUT, SATUHARAPAN.COM –  Deputy Force Commander (DFC) United Nation Interim Force In Lebanon (UNIFIL), Brigadir Jenderal Tarundep Kummar asal India, mengapresiasi Kontingen Garuda (Konga) TNI dalam melaksanakan latihan Contingency Plan yang diselenggarakan di Markas Besar UNIFIL, Naqoura Lebanon Selatan, Jumat (25/10). 

Apresiasi tersebut diberikan setelah orang nomor dua di UNIFIL mengikuti seluruh rangkaian skenario yang dimunculkan dalam latihan tersebut, yang berlangsung pada pagi dan malam hari.

Apresiasi Brigjen Tarundep Kummar secara serius dan sungguh-sungguh disampaikannya pada saat debriefing di ruang rapat conference room 2, yang diikuti oleh seluruh Komandan Satuan yang terlibat dalam latihan tersebut.

Kegiatan evaluasi dilakukan sesaat setelah jenderal berbintang satu tersebut melakukan inspeksi udara dengan menggunakan Helicopter Ital Air, guna melihat seluruh aksi yang dilakukan oleh prajurit TNI dalam mengatasi seluruh trouble spot yang ditimbulkan secara simultan, antara lain mengatasi timbulnya tiga skenario siang hari antara lain unruly mob situation at entry gate, force entry, and artillery shelling dilanjutkan dengan tiga skenario pada malam hari antara lain lobbying of hand grenades into green hill garrison, shelling and sniper. Seluruh skenario yang ditimbulkan dapat diatasi dengan ketanggapsegeraan yang tinggi dengan aksi yang cepat ke sasaran oleh prajurit-prajurit TNI.

Pada tahap evaluasi latihan, Komandan Satgas (Dansatgas) Indo FPC (Indonesia Force Protection Company) Konga XXVI-F2/UNIFIL Mayor Inf Aulia Dwi Nasrullah menyampaikan terima kasih kepada seluruh anggotanya yang ikut latihan saat itu yang telah menunjukkan keseriusannya dan semangat dalam latihan, hingga DFC memberikan penilaian yang baik.

“Yang terpenting dalam latihan ini adalah bahwa skenario yang ditimbulkan adalah situasi yang paling mungkin terjadi di AoR kita, oleh karena itu ketanggapsegeraan dan keterampilan dalam bereaksi harus kita pelihara setiap saat,” ujar Mayor Inf Aulia mengakhiri evaluasinya.

Sementara itu dalam debriefing, DFC UNIFIL tak lupa juga mengucapkan terima kasih dan rasa bangga kepada Kolonel Inf Adipati Karnawijaya selaku Komandan Satgas FHQSU (Force Headquarter Support Unit) atas inisiatifnya dalam menggagas dan mengoordinasikan latihan ini, sehingga penyelenggaraan latihan berjalan dengan lancar serta kepada seluruh prajurit Konga TNI atas keseriusan dan semangatnya dalam mengikuti latihan yang telah dilaksanakan.

Latihan kali ini merupakan latihan pertama yang diselenggarakan di UNIFIL dan merupakan tahapan lanjutan dari latihan Mediterranean Storm Table Top Exercise yang diselenggarakan beberapa waktu yang lalu. DFC berpesan, latihan ini akan menjadi latihan periodik di UNIFIL guna meningkatkan kesiapsiagaan dan interoperabilitas seluruh branch UNIFIL dalam menghadapi situasi yang terburuk. (PR)


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home