Loading...
INDONESIA
Penulis: Bayu Probo 12:49 WIB | Sabtu, 22 Maret 2014

Jokowi: PDIP Akan Menang di Lampung

Jokowi menerima kopiah "Gus Dur" pada peringatan ulang tahun Wahid Institute, 26/9/13. (Foto: Dedy Istanto)

BANDARLAMPUNG, SATUHARAPAN.COM – Calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Joko Widodo menyatakan PDI Perjuangan akan meraih kemenangan di Provinsi Lampung.

"Potensinya sangat besar, `feeling` saya PDI Perjuangan punya peluang besar di Lampung, nanti pasti suaranya banyak," kata Joko Widodo, akrab disapa Jokowi, saat pertemuan dengan kader PDI Perjuangan di kediaman calon Gubernur Lampung yang diusung PDI Perjuangan, Berlian Tihang, di Bandarlampung, Jumat malam.

Menurut dia, kemenangan partai ini akan terwujud apabila seluruh lini berjalan, sehingga pasti hasilnya akan lebih baik lagi.

"Tahun ini merupakan penentu, kalau kita kalah pada 9 April mendatang, maka jangan harap presidennya Jokowi," ujarnya.

Karena itulah, semua kader, baik tingkat ranting, cabang maupun daerah harus bahu-membahu serta bergotong-royong untuk dapat mewujudkan target nasional sebesar 27 persen perolehan suara pada Pemilu 2014.

Ia mengingatkan, yang terpenting dalam upaya itu semua adalah kesiapan serta kesiagaan saksi serta pemantau di masing-masing tempat pemungutan suara (TPS).

"Pengawalan atau menjaga masing-masing TPS adalah salah satu yang harus kita prioritaskan, sehingga kelak kemenangan ini dapat tercapai sesuai harapan bersama," ujarnya.

Dulu, kata Jokowi lagi, saat mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI Jakarta, tidak ada yang menyangka kalau bisa menang karena banyak sekali kekurangannya.

"Saya itu nggak punya duit, `ndeso`, miskin koneksi pusat, tapi karena semangat berjuang untuk memberikan hasil maksimal, alhamdulillah sekarang sudah jadi Gubernur DKI Jakarta," katanya.

Karena itu, ia menegaskan, masing-masing TPS harus mendapatkan pengawalan intensif sehingga kalau dapat 240 suara, harus tetap hingga PPS. "Jangan sampai suara 240 hilang nolnya saat tiba di PPS atau PPK," ujarnya.

Sementara itu, calon Gubernur Lampung Berlian Tihang mengatakan, telah memberikan pelatihan kepada saksi agar pengawalan tersebut dapat terlaksana maksimal.

"Kami sudah latih saksi-saksi agar suara PDI Perjuangan aman, sehingga dapat mendukung pemenangan pemilihan gubernur dan pemilihan legislatif," kata dia.

Sedangkan calon wakil gubernur Mukhlis Basri yang berpasangan dengan Berlian Tihang mengatakan bahwa PDI Perjuangan Lampung wajib menang pada pemilu mendatang.

"Saat ini ada dua gubernur dan 1 wakil gubernur hadir untuk menyokong serta memberikan semangat kepada kader PDI Perjuangan di Lampung," ujarnya.

Malu, kata dia, kalau Lampung tidak mendapatkan suara besar atau minimal di atas target secara nasional.

"Ayo sama-sama, lupakan perbedaan dan perdebatan, mari bersama-sama jalankan mesin partai serta pengamanan TPS harus tetap jadi perhatian," kata Mukhlis yang juga Bupati Lampung Barat dan Ketua DPC PDI Perjuangan Lampung Barat.

Tiga Gubernur Jadi Jurkamnas PDI-P di Lampung

Tiga politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang saat ini menjabat gubernur, menjadi juru kampanye nasional pemilu legislatif di Provinsi Lampung .

"Ketiga gubernur tersebut adalah Gubernur Lampung Sjachroedin ZP, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo," kata Ganjar di Bandarlampung, Sabtu.

Ganjar Pranowo mengatakan PDI-P akan menerapkan target kemenangan yang sama di semua daerah, termasuk Lampung.

"Semua daerah memiliki arti yang sama bagi kami. Ketika berkompetisi semua daerah punya arti bagi kami.

Pada saat Jokowi di Jakarta itu menjadi laboratorium bagi PDI-P. Jadi ketika Mas Jokowi dicalonkan di Jakarta, semuanya bergerak. Sumatera Utara turut bantu keroyok, Jawa Barat juga, waktu saya pilkada Jawa Tengah, timnya Jokowi bedol desa ke Jawa Tengah, di sini juga sama," katanya.

Lampung merupakan satu-satunya provinsi di wilayah Sumatera yang memiliki gubernur dari PDI-P.

"Jadi pola keroyokan ini terus kita kembangkan," katanya.

Jokowi tiba di Bandara Raden Inten II pukul 17.25. Dia mengenakan pakaian khas blusukannya; kemeja berwarna putih dan celana hitam sambil membawa koper berwarna cokelat yang dia bawa sendiri.   

Sesampainya di Lampung, Jokowi blusukan ke daerah Pasar Kangkung di Jalan Hasanuddin, Bandar Lampung.

Di kawasan itu, Jokowi makan malam di warung pinggir jalan sambil sebelumnya menyapa warga.

Setelah itu, Jokowi ke Sentral Plaza di Jalan Kartini. Di mall tersebut Jokowi membeli tiga kaos kaki hitam dan satu baju kemeja putih.

Saat ditanya peluang kemenangan PDI-P di Lampung, Jokowi belum optimistis. "Ya nanti tanya ke masyarakat dulu, kalau melihat survei kita belum yang pertama. Tapi kita lihat saja nanti pas pencoblosan," katanya.

Dijadwalkan, Jokowi akan berkampanye di Seputih Raman Lampung Tengah pukul 10.00 WIB. Kemudian dilanjutkan ke Kampung Tua Menggala Tulangbawang pukul 13.00 WIB. (Ant)


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home