Loading...
LAYANAN PUBLIK
Penulis: Bayu Probo 13:07 WIB | Senin, 05 Oktober 2015

Pemprov DKI akan Perbaiki 13 Jalan Nasional, Tahun Ini

Tambalan jalan yang sudah rusak di Jalan Otto Iskandar Dinata, Cawang, Jakarta Timur. Tampak kendaraan menghindari jalan yang berlubang, Sabtu (4/4). (Foto: Francisca Christy Rosana)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI diberi kewenangan memperbaiki 13 ruas jalan nasional atau milik kementerian yang ada di Ibu Kota Jakarta.

“Tapi untuk jalan-jalan yang berbatasan dengan wilayah‎ lain, itu masih kewenangan Kemen PUPR.”

Hal ini berdasarkan Surat Keputusan (SK) Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 148/ktps/m/2015 tanggal 23 April tentang Penetapan Ruas Jalan Dalam Jaringan Jalan Primer Menurut Fungsinya Sebagai Jalan Arteri (JAP),  dan Jalan Kolektor-1 (JKP-1)‎.

“Di SK itu disebutkan untuk jalan-jalan nasional yang ada di wilayah Jakarta, mulai tanggal 23 April 2015 sudah diserahkan kewenangannya ke Pemprov DKI,” kata Suko Wibowo, Kepala Bidang Pemeliharaan Dinas Binamarga DKI, Senin (5/10).

Suko menjelaskan, ‎dengan dikeluarkannya SK tersebut, Pemprov DKI dapat melaksanakan pekerjaan pada ruas jalan nasional, baik kegiatan peningkatan maupun pemeliharaan jalan.

“Tapi untuk jalan-jalan yang berbatasan dengan wilayah‎ lain, itu masih kewenangan Kemen PUPR,” katanya.

Dikatakan Suko, jalan perbatasan dengan wilayah lain tersebut seperti Jalan Raya Bogor yang merupakan perbatasan wilayah Jakarta dan Jawa Barat serta Jalan Daan Mogot di Jakarta Barat yang berbatasan dengan wilayah Tangerang, Banten.

“Itu masih masuk kewenangan kementerian,” ujarnya.

Ditambahkan Suko, ruas jalan nasional yang telah diserahkan kementerian kepada Pemprov DKI saat ini berjumlah 13 ruas jalan. Ke-13 ruas jalan itu meliputi Jalan Daan Mogot, Jalan Bekasi Raya, Jalan Lingkar Barat, Jalan Pelabuhan, Jalan Jampea, Jalan Cilincing Raya, Jalan Ciputat Raya, Jalan Pasar Jumat, Jalan RA Kartini, Jalan Raya Bogor, Jalan TB Simatupang, Jalan Cakung-Cilincing dan Jalan Akses Marunda.

“Itu semua sekarang masuk DKI. Kita sudah bisa mulai perbaiki jalan. Tapi karena saat ini anggaran kita terbatas, perbaikan baru yang ringan-ringan. Di tahun 2016 nanti sudah full kita anggarkan untuk penanganan jalan nasional,” ia menandaskan. (beritajakarta.com)


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home