Loading...
OLAHRAGA
Penulis: Prasasta Widiadi 07:34 WIB | Selasa, 03 Mei 2016

Pochettino Tidak Kecewa Gelar Juara Melayang ke Leicester

Ilustrasi: Kim Hyeung Son (Tottenham Hotspur, seragam putih) menghalang-halangi Eden Hazard (Chelsea, seragam biru) di Liga Primer Inggris, hari Selasa (3/5) dini hari WIB di Stadion Stamford Bridge, London, Inggris. (Foto: espnfc.com).

LONDON, SATUHARAPAN.COM – Pelatih Tottenham Hotspur Mauricio Pochettino mengemukakan dia tidak terlalu kecewa timnya gagal meraih kemenangan atas Chelsea, yang mengakibatkan gelar juara Liga Primer Inggris musim ini jatuh ke klub yang menempati peringkat pertama, Leicester City.

“Saya kecewa karena gagal menang, tapi saya bangga dengan perjuangan para pemain saya. Musim ini saya rasa sangat fantastis karena  kami  berjuang meraih posisi kedua yang tidak mudah,” kata Pochettino seperti diberitakan situs olahraga ESPN, setelah menyaksikan anak didiknya  bermain imbang dengan skor 2-2 dengan Chelsea, di pekan ke-36 Liga Primer Inggris, hari Selasa (3/5) dini hari WIB di Stadion Stamford Bridge, London, Inggris.

Pochettino mengemukakan dia perlu menjaga konsistensi permainan agar tetap berada di peringkat kedua, karena apabila dalam dua pertandingan tersisa mengalami kekalahan maka klub yang menempati peringkat ketiga, Arsenal siap menggeser mereka.

“Saya rasa perlu untuk mengucapkan selamat kepada pemain kami, apalagi setelah  berjuang satu musim penuh,  dan  atas dukungan para suporter,” kata Pochettino.

Perhitungan Poin

Tottenham Hotspur dipastikan gagal meraih Liga Primer Inggris karena gagal menundukkan tuan rumah Chelsea di pekan ke-36 Liga Primer Inggris.

Perolehan poin Tottenham – saat ini dengan 70 poin dari 36 pertandingan – tidak dapat menyamai perolehan poin Leicester City , andai dua laga terakhir Liga Primer Inggris Leicester mengalami kekalahan, maka nilai yang dikumpulkan Tottenham Hotspur hanya 76, sementara Leicester City di pekan ke-36 telah meraih 77 poin.

Pochettino mengomentari laga menghadapi Chelsea seperti laga hidup dan mati karena walau tim asuhannya sempat unggul dua gol, namun Chelsea lebih bersemangat sebab didukung ribuan suporternya.

“Itu adalah laga yang sulit, apalagi Chelsea lebih dominan,” kata Pochettino.

Secara keseluruhan, Pochettino menambahkan, musim ini adalah pembuktian bahwa beberapa pemain muda didikannya dia anggap berhasil, karena kemenangan tersebut membuat para pendukung merasa memiliki klub dan kebanggaan terhadap para pemainnya.

Tottenham Hanya Bermain Imbang 2-2

Tottenham Hotspur sempat unggul dua gol di babak pertama saat meladeni Chelsea, gol pertama Tottenham diciptakan menit ke-35 oleh Harry Kane.  Penyerang tim nasional Inggris ini sukses  meneruskan bola umpan dari rekannya, Erik Lamela. Bola tendangan Kane gagal dihalangi penjaga gawang Chelsea, Asmir Begovic.

Sebelum babak pertama selesai Kim Hyeung Son menambah gol bagi tim tamu, penyerang Tottenham asal Korea Selatan tersebut menggiring bola mendekati kotak penalti dan melewati rintangan bek Chelsea, sebelum dia menaklukkan Begovic.

Chelsea mulai bangkit di babak kedua lewat gol Tim Cahill menit ke-66, gelandang Chelsea asal Inggris ini menyarangkan bola ke gawang Tottenham setelah terjadi kemelut perebutan bola di depan gawang Tottenham yang dikawal Hugo Lloris.

Eden Hazard memastikan Tottenham harus gigit jari dan harus puas dengan hasil imbang 2-2, sebab gelandang Chelsea asal Belgia ini mencetak gol penyeimbang di menit ke-85 yang bertahan hingga laga selesai.  

 Jadwal Sisa Pertandingan Leicester City di Liga Primer Inggris:

Sabtu (7/5) malam WIB: Leicester City vs Everton.

Minggu (15/5) malam WIB: Chelsea vs Leicester City.

Jadwal Sisa pertandingan Tottenham Hotspur di Liga Primer Inggris:

Minggu (8/5) malam WIB: Tottenham Hotspur vs Southampton. 

Minggu (15/5) malam WIB: Newcastle United vs Tottenham Hotspur. (espnfc.com).

Editor : Eben E. Siadari


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home