Loading...
INDONESIA
Penulis: Sabar Subekti 23:54 WIB | Selasa, 01 Desember 2020

Tim Gabungan Polri dan TNI Kejar MTI di Poso dan Sigi

Karo Penmas Humas Polri, Brigjen Awi Setiyono. (Foto: Humas Polri)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM-Aparat TNI-Polri masih mengejar kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT). Pasukan gabungan mengejar kelompok tersebut di pegunungan di Sulawesi Tengah (Sulteng).

“Rentang wilayah mereka selama ini dari Poso, kemudian Parimo (Parigi Moutong), kemudian Sigi di pegunungan, di atas 2.500 meter dari permukaan laut (mdpl),” kata Karo Penmas Humas Polri, Brigjen Awi Setiyono, Selasa (1/12/2020).

Jumlah pasukan yang dikerahkan juga semakin banyak. Pasukan khusus TNI yang dikirim dari Jakarta ikut memburu kelompok yang dipimpin Ali Kalora tersebut.

“Dari kemarin saya sampaikan Satgas Tinombala, Densus 88 Antiteror Polri, Satbrimob Polda Sulawesi Tengah dibantu oleh TNI. Bahkan hari ini ada informasi tambahan dari TNI AD dan Marinir Angkatan Laut sebanyak 30 orang yang  baru tiba dari Poso,” kata dia.

Selain operasi penegakan hukum, penanganan situasi di Sulteng juga melibatkan pihak lain termasuk tokoh agama. Karo SDM Polda Sulteng pun memberi bantuan pemulihan kondisi psikis warga yang jadi korban kelompok teroris.

“Untuk meredam situasi kamtibmas di sana, terkait dengan ada beberapa korban dari agama tertentu, Polda bersama tokoh agama dan tokoh masyarakat dari MUI, FKUB, FUKRI, Komnas HAM, dan media, bersama melakukan pertemuan,” kata Awi.  

“Ini untuk memberikan pemahaman dan satu persepsi bahwa memang betul ini murni kasus teror yang dilakukan oleh Mujahidin Indonesia Timur dan kelompok Ali Kalora cs,” kata Awi.

Terduga Teroris Ditangkap

Sementara itu, seorang pria terduga teroris dibekuk tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror di Palembang. Polri mengatakan penangkapan tersebut merupakan pengembangan dari penangkapan terduga teroris ahli perakit bom, Taufik Bulaga alias Upik Lawanga (UL).

Awi menyampaikan pria terduga teroris itu masih satu jaringan dengan Upik Lawanga, namun tidak disebutkan siapa dia.

Jaringan kelompok yang dimaksud adalah Jamaah Islamiyah (JI). Sedangkan Upik ditangkap oleh Densus 88 Antiteror Polri dalam serangkaian operasi yang berlangsung pada 23-25 November 2020 di Lampung.

Editor : Sabar Subekti


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home