Loading...
LAYANAN PUBLIK
Penulis: Francisca Christy Rosana 17:54 WIB | Rabu, 24 Juni 2015

Ahok Setuju Gojek dan Transjakarta Ciptakan Go Busway

Gubernur DKI Jakarta Basuki Thaja Purnama di Balai Kota DKI, Rabu (24/6). (Foto: Francisca Christy Rosana)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menyetujui rencana integrasi perangkat lunak dua perusahaan, yakni Gojek dan PT Transportasi Jakarta (Transjakarta). Aplikasi yang terintegrasi antara Gojek dan Transjakarta direncanakan bernama Go Busway. 

Go Busway merupakan aplikasi khusus yang dibuat dalam aplikasi Gojek untuk mengetahui posisi bus Transjakarta. 

"Kita minta begitu supaya jadi salah satu feeder, kita pengen yang naik Gojek bisa baca. Kita pengen bisa kelihatan busway semacam aplikasi Waze," ujar Ahok di Balai Kota DKI, Rabu (24/6). 

Aplikasi ini nantinya akan dikelola oleh muda-mudi pemenang kompetisi Cities Summit yang merencanakan pengelolaan Jakarta melalui sistem perangkat lunak. 
Melalui sistem yang diangankan akan segera diciptakan ini, Ahok berharap masyarakat dapat mengetahui peta pejalan kaki, penyeberangan jalan, jalir kendaraan bermotor, dan jalir angkutan umum. Peta jalan tersebut akan diperinci hingga gang-gang kecil yang selama ini masih tampak membingungkan bila dipantau dari peta digital. 

Sistem ini akan diciptakan bila seluruh bis Transjakarta dilengkapi dengan sistem GPS. 

"Ini udah ketemu masalah yang menghambat. Bus kami yang baru belum datang semua. Kalau sudah nanti bus itu ada GPS jadi Gojek bisa terintegrasi dengan Transjakarta," ujar dia. 

Sebelumnya, Direktur PT Transjakarta Antonius Steve Kosasih mengatakan aplikasi yang hendak diciptakan ini dapat memudahkan penumpang bus yang ingin melanjutkan perjalanan menggunakan Gojek. 

"Kelebihannya, aplikasi ini khusus untuk smartphone jadi mobile-friendly. Para penumpang kami bisa melacak keberadaan bus kami meskipun tidak sedang berada di halte kami. Ini adalah salah satu bentuk pelayanan kami kepada para pengguna Transjakarta dan merupakan bagian dari Passenger Information System yang sedang kami buat di Transjakarta yang nantinya wajib diikuti juga oleh seluruh operator," kata Kosasih. 

Ke depan, aplikasi ini juga dapat mengenali pengemudi yang menjalankan bus sehingga penumpangbdapat memberi peringkat melalui aplikasi digital tersebut.  

"Diharapkan MoU dengan Gojek dapat ditandatangani bulan puasa ini dan hasil kerjasama berupa aplikasi di atas dapat dinikmati para pengguna Transjakarta akhir tahun ini," ungkap Kosasih.

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home