Akibat Serangan di Nice, Trump Tunda Umumkan Calon Wapres

Petugas forensik Prancis memeriksa truk. (Foto: Reuters)

NEW YORK, SATUHARAPAN.COM - Calon presiden Amerika Serikat asal Partai Republik Donald Trump melontarkan pernyataan di jejaring sosial Twitter menanggapi penyerangan di Kota Nice, Prancis, yang merenggut sedikitnya 77 korban jiwa.

“Serangan mengerikan kembali terjadi, kali ini di Nice, Prancis. Banyak orang tewas dan terluka. Kapan kita akan belajar? Situasinya menjadi kian parah,” tulis Trump di akun @realDonaldTrump hari Jumat (15/7).

Akibat serangan mengerikan di Nice, Prancis tersebut Trump mengaku menunda konferensi pers mengenai pengumuman calon wakil presidennya yang dijadwalkan hari ini di New York menjadi besok hari Sabtu (16/7).

Meskipun belum mengambil keputusan akhir, Gubernur Indiana, Mike Pence disebut menjadi favorit Trump untuk mendampinginnya sebagai calon wapres.

"Doa saya dan belasungkawa kepada para korban dan keluarga dari tragedi mengerikan di Nice, Prancis. Kami bersama Anda dalam segala hal!" kata Trump.

Sebuah truk diperkirakan berkecepatan 60-70 km/jam menabrakkan diri ke kerumunan sejauh dua kilometer sebelum dihentikan oleh tembakan petugas keamanan, ketika warga melakukan perayaan Hari Bastille di kota Nice, Prancis selatan yang mengakibatkan 77 orang meninggal sementara 15 lainnya dilaporkan kritis.

Kejadian ini terjadi pada hari Kamis (14/7) malam saat pertunjukan kembang api di sepanjang jalan Promenade des Anglais, Nice saat warga merayakan hari kemerdekaan Prancis tersebut. Pengemudi truk dilaporkan tewas ditembak polisi. (apnews.com)