Alasan Laporan Menyesatkan, Suriah Cabut Akreditasi Wartawan BBC
DAMASKUS, SATUHARAPAN.COM-Suriah pada hari Sabtu (8/7) mengumumkan pembatalan akreditasi BBC atas apa yang disebutnya "laporan menyesatkan", sebuah langkah langka terhadap outlet media internasional di negara yang dilanda perang itu.
"Karena kegagalan penyiar dalam mematuhi standar profesional dan desakannya untuk memberikan laporan yang bias dan menyesatkan," kementerian informasi telah memutuskan untuk "membatalkan akreditasi" koresponden dan juru kamera BBC, katanya dalam sebuah pernyataan.
Akreditasi koresponden Radio BBC di Suriah juga dicabut, tambah kementerian itu. Belum ada tanggapan langsung dari BBC.
Kementerian Penerangan mengatakan bahwa sejak perang Suriah meletus pada 2011, BBC “dari waktu ke waktu memberikan informasi dan laporan subjektif dan palsu tentang realitas” di negara tersebut.
Konflik tersebut telah menewaskan lebih dari 500.000 orang, menelantarkan jutaan orang, dan menghancurkan sebagian besar infrastruktur dan industri negara.
BBC diperingatkan "lebih dari sekali" tetapi "terus menyiarkan laporannya yang menyesatkan berdasarkan pernyataan ... dari entitas teroris dan mereka yang memusuhi Suriah", tambah kementerian itu.
Mencabut akreditasi perwakilan media internasional jarang terjadi di Damaskus, di mana beberapa media asing yang tersisa memiliki koresponden lokal.
Banyak jurnalis asing keluar dari negara itu saat perang berkecamuk, menarik kekuatan asing dan ekstremis global. (AFP)
Editor : Sabar Subekti
Bobby Kertanegara Raih Penghargaan Google Indonesia
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Bobby Kertanegara, kucing peliharaan dari Presiden Prabowo berhasil menya...