Loading...
LAYANAN PUBLIK
Penulis: Endang Saputra 18:03 WIB | Rabu, 10 Desember 2014

Atasi Banjir, Pemda Diminta Selesaikan Sektor Hulu

Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta Bidang Pembangunan, Mohamad Sanusi. (Foto: Endang Saputra)

JAKARTA,SATUHARAPN.COM - Banjir di DKI Jakarta menjadi rutinitas setiap kali turun hujan. Kondisi ini mengakibatkan citra Jakarta sebagai Daerah Khusus Ibu kota memburuk.

"Kalau saat bulan November, Desember, Januari, Februari tidak dirawat dengan baik maka rusaklah nama DKI Jakarta," kata Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta Bidang Pembangunan, Mohamad Sanusi, saat berbincang dengan satuharapan.com, di Gedung DPRD DKI Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (10/12).

Disamping banjir, Jakarta juga menghadapi sejumlah persoalan lingkungan lain, seperti pohon tumbang dan diperparah dengan kemacetan di jalan raya. Untuk menyelesaikan persoalan tersebut, kata Sanusi, perlu membagi kewenangan antara gubernur dan wakilnya.

"Wagub misalkan konsentrasi menyelesaikan banjir dan macet," kata dia.

Manurut Sanusi, yang paling penting dalam mengatasi banjir di Jakarta adalah menuntaskan pokok persoalan dulu. Banjir di Jakarta, acapkali merupakan kiriman dari Bogor.

Karenanya, dia menyarankan, Pemda DKI bekerja sama dengan Pemda Bogor. Bila perlu, DKI membeli tanah untuk dijadikan daerah resapan atau waduk penampungan air.

"Beli saja tanah di sana 1.000 hektar buat waduk, terus Bogor dapat apa? Waduknya kita hibahkan saja, terus airnya bisa dimanfaatkan buat dia.

Waduk itu buat menampung air supaya tidak melimpah ke Jakarta," katanya.

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home