Bulu Tangkis Putra Indonesia Rebut Medali Emas

SINGAPURA, SATUHARAPAN.COM – Tim bulu tangkis putra Indonesia berhasil meraih medali emas di ajang olah raga negara-negara Asia Tenggara SEA Games 2015 setelah di final mengalahkan tim putra Thailand  dengan skor tipis 3-2 pada partai  yang berlangsung di Singapore Indoor Stadium, Singapura, Jumat (12/6).

Para pebulu tangkis putra Indonesia yang berlaga di partai puncak antara lain, Jonatan Christie di tunggal putra, kemudian disusul nomor ganda Ricky Karanda Suwardi-Angga Pratama,  Firman abdul Kholik turun di partai ketiga, Markus Gideon Fernaldi-Kevin Sandjaja Sukamuljo, dan di partai terakhir Ihsan Maulana Mustofa.

Jonatan Awali Kemenangan Indonesia

Partai antara Jonatan Christie dan Tanongsak berlangsung ketat, pebulu tangkis kelahiran Jakarta pada 1997 tersebut  beberapa kali unggul sebelum terjadi kedudukan imbang 17-17 di set pertama, pemain tunggal Thailand itu bisa memperlebar jarak skor usai Jonatan salah memperkirakan pukulan. Tanongsak akhirnya menutup set pertama dengan skor 21-17.

Pada awal set kedua, Jonatan masih belum memperbaiki permainan dengan banyak melakukan kesalahan sendiri hingga menyudahi perlawanan Jonatan dengan skor akhir 21-18.

Beruntung Indonesia mengalami kebangkitan sehingga dapat menyusul di set kedua, saat Ricky Karanda Suwardi dan Angga Pratama yang beberapa waktu lalu menjadi juara di Yonex Singapore Open berhasil menang atas Nipitphon Puangpuapech/Bodin Issara dua set langsung dengan skor 21-15, 21-13.

Tim bulutangkis putra Merah Putih karena di partai ketiga yang menghadirkan Firman Abdul Kholik gagal memuaskan pendukung Indonesia, Firman takluk atas Boonsak Ponsana dengan 7-21 dan 14-21.

Pada laga keempat, Kevin dan Markus kalah dalam pertarungan ketat atas Wannawat Ampunsuwan/Pakkawat Vilailak dengan skor akhir 21-19, 18-21, dan 21-14.

Kemenangan Indonesia ditentukan Ihsan Maulana Mustofa yang mengakhiri perlawanan Suppanyu Avihingsanon dengan 20-22, 21-16, dan 21-9. (seagames2015.com).

Editor : Bayu Probo

Ikuti berita kami di Facebook