Loading...
FOTO
Penulis: Dedy Istanto 13:26 WIB | Rabu, 11 September 2013

Cukur Massal untuk Dukung Pengidap Kanker

Cukur Massal untuk Dukung Pengidap Kanker
Konferensi pers sekaligus pembukaan acara Shave for Hope, merupakan dukungan terhadap penderita kanker di Indonesia digelar di Cafe Lot 8, Komplek SCBD, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Rabu (11/9). (Foto-foto : Dedy Istanto)
Cukur Massal untuk Dukung Pengidap Kanker
Steny Agustaf Rahman yang merupakan penggagas acara Shave for Hope telah berhasil mengumpulkan ribuan simpatisan yang akan melakukan aksi cukur massal pada hari Minggu (15/9) di Gandaria City, Jakarta Selatan.
Cukur Massal untuk Dukung Pengidap Kanker
Suasan acara konferensi pers sekaligus peresmian pembukaan acara Shave for Hope yang digelar di Cafe Lot 8, jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan.

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Untuk memberi dukungan terhadap pengidap kanker, akan dilakukan cukur massal. Acara bertajuk "Shave for Hope" akan diadakan pada Minggu (15/9) di Gandaria City, Jakarta Selatan. Hal ini disampaikan dalam jumpa wartawan di Café Lot 8, Komplek SCBD Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Rabu (11/9). Jumpa wartawan ini sekaligus peresmian pembukaan acara kerjasama Yayasan Penyakit Kanker Anak Indonesia dan Steny Agustaf Rahman selaku penggagasdan perwakilan AMSA Foundation.

Lebih dari 2.000 simpatisan di areal Jakarta akan melakukan cukur massal di Gandaria City sebagai wujud empati terhadap anak-anak pengidap kanker di Indonesia. Berdasarkan data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) setiap tahun penderita kanker di dunia meningkat sebanyak 6,25 juta orang, 4% (sekitar 250 ribu) penderita dan rata-rata adalah anak-anak. Berdasarkan data di Indonesia, 150 dari sejuta orang anak Indonesia (2-3%) menderita kanker. Setiap tahun, paling tidak rata-rata terdapat 4.100 kasus penderita penyakit kanker pada anak di Indonesia. Jenis kanker yang banyak diderita anak antara lain kanker darah (leukemia), kanker mata (retinoblastoma), kanker otak, kanker kelenjar getah bening (limfoma), dan kanker tulang (osteosarkoma).

Dukungan cukur massal ini diharapkan akan menjadi penyemangat tersendiri bagi para penderita penyakit kanker di Indonesia. "Pencapaian hasil yang melebihi angka yang ditargetkan telah menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia siap membantu acara sosial selama cara yang digunakan transparan, mudah dan lintas usia," kata Steny Agustaf Rahman.

Editor : Bayu Probo


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home