Loading...
BUDAYA
Penulis: Moh. Jauhar al-Hakimi 23:51 WIB | Jumat, 10 Maret 2017

Drama "Lurah" Saat Aparatur Sipil Negara Berteater

Ilustrasi poster drama Lurah oleh Teater Surjan di Gedung Societet Taman Budaya Yogyakarta, Sabtu (11/3) malam. (Foto: Teater Surjan)

YOGYAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Teater Surjan, beranggotakan aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemda DI Yogyakarta pada Sabtu (11/3) malam akan mementaskan drama dengan lakon "Lurah" di Gedung Societet Taman Budaya Yogyakarta.

Pementasan ini menjadi pementasan perdana sejak Teater Surjan dibentuk pada September 2016. Pada satuharapan.com hari Jumat (10/3), Sambodo salah satu anggota teater menjelaskan bahwa Teater Surjan menjadi wadah aktualisasi dan penyaluran kegelisahan dengan cara-cara estetis dan tetap mengusung unsur budaya ke-Jogja-an ditengah rutinitas kerja yang kadang memunculkan kegelisahan terlebih ketika berinteraksi dengan seisi Jogja yang berbudaya dan memiliki energi seni yang tinggi.

Naskah drama "Lurah" yang disutradari Broto Wijayanto mengambil gambaran desa sebagai titik tolak cerita dimana kekuatan dan kearifan bangsa berasal. "Lurah" diangkat dengan problematika dan konflik yang tumbuh di masyarakat dan dibumbui obrolan-obrolan humor-satire ala pedesaan.

Pementasan drama nanti melibatkan musisi-musisi muda ASN Pemda DIY dalam penggarapan komposisi musik pengiring. Kolaborasi lintas lini ASN ini menjadi gambaran ruang guyub yang banyak tumbuh di masyarakat.

Nilai partisipatif yang coba diangkat Teater Surjan diharapkan bisa terbawa ke dalam proses birokrasi yang dijalani para ASN dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

 


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home