Gubenur Basuki Hadiri Peringatan Waisak di Wihara Ekayana Arama

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok hadiri peringatan Hari Waisak 2559 yang digelar di Wihara Ekayana Arama, Jalan Tanjung Duren, Jakarta Barat, Selasa (2/6).

Kehadiran Ahok merupakan kedua kalinya, setelah sebelumnya ia menghadiri acara serupa semasa menjadi Wakil Gubernur. Di Wihara Ekayana Arama ia disambut oleh ribuan umat Buddha yang datang sejak pagi hari.

Dalam kesempatan itu Ahok yang hadir sekitar pukul 10.20 WIB mengenakan kemeja batik berwarna coklat memberikan sambutan di depan ribuan umat Buddha yang berada di Wihara Ekayana Arama yang tahun ini mengambil tema “ Dharma Pelindung Tuhan “.

Ahok menyampaikan pesan tentang bagaimana Hari Waisak ini menjadi sebuah momen perubahan bagi seluruh umat. Keteladanan dan kesetiaan serta kedisplinan Buddha harus bisa menjadi contoh bagi manusia seluruhnya, “ bukan manusia yang menggunakan kendaraan baik motor maupun mobil yang melawan arah tidak sesuai peraturan, dan juga buang sampah dengan sembarang tempat “ ujarnya.

Pesan “ Dharma Pelindung Tuhan “ yang menjadi tema Waisak di Wihara Ekayana Arama tahun ini terdiri dari dua bagian yang pertama adalah batin yang merasa malu bila melakukan perbuatan salah, baik dalam pikiran, ucapan maupun tindakan secara jasmani. Yang kedua adalah batin yang memiliki rasa takut akan akibat dari perbuatan salah, baik melalui ucapan dan tindakan.

Pada peringatan Hari Waisak di Wihara Ekayana Arama pukul 13.30 WIB  diadakan upacara Wisudhi yang merupakan upacara yang menyatakan seluruh umat berlindung pada Buddha yaitu keterjagaan, serta Dharma yaitu kebenaran, dan yang terakhir Sangha yaitu keharmonisan.

Editor : Eben Ezer Siadari