Loading...
DUNIA
Penulis: Reporter Satuharapan 06:18 WIB | Rabu, 10 Agustus 2016

Israel Tahan Staf Bantuan Kemanusiaan PBB untuk Gaza

Warga Palestina Suleiman al-Hadhalin (tengah) dikelilingi polisi perbatasan Israel saat dia berusaha mencegah otoritas Israel menghancurkan rumahnya, yang menurut otoritas dibangun tanpa izin pada 9 Agustus 2016 di desa Umm al-Kheir, sebelah selatan kota Tepi Barat Hebron. (Foto: AFP)

YERUSALEM, SATUHARAPAN.COM - Pemerintah Israel mengungkapkan, hari Selasa (9/8), pihaknya telah menahan seorang staf PBB yang diduga memberikan bantuan kepada kelompok milisi Hamas.

Teknisi Waheed Borsh, yang bekerja untuk Program Pembangunan PBB (UNDP) sejak 2003, ditangkap pada 16 Juli dan hari Selasa (9/8) didakwa di pengadilan sipil Israel.

Borsh merupakan petugas bantuan kemanusiaan kedua yang dijerat dakwaan membantu Hamas oleh Israel dalam sepekan terakhir.

Pemerintah Israel mengklaim Borsh (38), yang berasal dari Jabaliya di Gaza utara, direkrut oleh anggota senior Hamas untuk bergabung dengan UNDP demi kepentingan kelompok milisi tersebut.

Israel menyatakan Borsh mengaku bersalah atas sejumlah dakwaan termasuk membantu membangun dermaga militer di Jalur Gaza utara dengan dana UNDP yang kemudian digunakan oleh pasukan Hamas. (AFP)

 


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home