Loading...
EKONOMI
Penulis: Martahan Lumban Gaol 16:31 WIB | Senin, 29 Februari 2016

Jokowi Minta BUMN Tidak Sekadar Jago Kandang

Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, saat tengah memimpin rapat terbatas bersama Wakil Presidedn Republik Indonesia, Jusuf Kalla. (Foto: Dok. satuharapan.com/Martahan Lumban Gaol)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, memerintahkan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini Soemarno, menjadikan BUMN nasional sebagai pemain global. Menurutnya, BUMN harus berkontribusi positif sebagai lokomotif penggerak perekonomian nasional.

"Kita juga ingin BUMN kita tidak hanya jago kandang, tetapi berani menyerang ke negara-negara lain dalam rangka mengembangkan kekuatan ekonomi nasional kita," kata Presiden Jokowi saat memimpin rapat terbatas yang membahas ‘Holding BUMN’ di Kantor Presiden, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, hari Senin (29/2).

Selain itu, Presiden Jokowi menekankan tentang pentingnya BUMN berekspansi serta tidak terpaku pada kalkulasi untung dan rugi semata. "Kita juga ingin BUMN tidak hanya berpikiran pada untung dan rugi, tetapi juga multiplier effect yang banyak bagi peningkatan kesejahteraan rakyat," katanya.

Menurut Presiden Jokowi, dengan begitu, makan BUMN akan semakin kompetitif dan memiliki daya saing yang kuat terhadap kompetisi di global, terutama dalam memasuki Masyarakat Ekonomi Asean (MEA).

Hadir dalam rapat terbatas itu Wakil Presiden Republik Indonesia, Jusuf Kalla, Menteri Koordinator bidang Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan, Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator bidang Kemaritiman, Rizal Ramli, Menteri Sekretaris Negara, dan Kepala Polri, Jenderal Polisi Badrodin Haiti.

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home