Loading...
EKONOMI
Penulis: Prasasta Widiadi 18:45 WIB | Kamis, 04 Desember 2014

Kenaikan BBM Berimbas Positif Sektor Infrastruktur

Gedung Bank Indonesia. (Foto: wikimapia.org).

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI), Hendar Harahap mengemukakan beberapa hal positif sehubungan dengan kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) Bersubsidi. Salah satunya dalam jangka panjang Negara akan mengurangi impor minyak dan realokasi ke pembangunan infrastruktur akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

“Dua minggu yang lalu, pemerintah menaikkan harga BBM. Dalam jangka pendek memang akan mendorong inflasi ke arah lebih tinggi, namun dalam jangka panjang banyak hal positif. Bisa mengurangi impor minyak, realokasi ke infrastruktur juga akan mendorong pertumbuhan ekonomi," kata Hendar saat menjadi pemateri pada acara Outlook Perekonomian Indonesia Tahun 2015 di Gedung Bank Indonesia, Jakarta, Kamis (4/12).

Menurut Hendar, dengan kenaikan harga BBM sebesar Rp 2.000 per liter memang meningkatkan laju inflasi terutama dalam tiga bulan pertama namun akan kembali ke pola normal di Februari 2015. Menurut catatan BPS, inflasi tahunan Oktober 2014 sebesar 4,83 persen, pada November sebesar 6,23 persen(Ant)


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home