Liga Italia: Cambiasso Menyebut Golnya Bangkitkan Identitas Internazionale

MILAN, SATUHARAPAN.COM – Gelandang Internazionale Milan, Cambiasso mengatakan seusai pertandingan Liga Italia antara Internazionale melawan Fiorentina yang berlangsung pada Jumat (27/9) dini hari WIB merupakan bukti Internazionale masih punya semangat untuk menjuarai Liga Italia.

Inter mengalahkan Fiorentina 2-1 pada pertandingan tadi pagi, berkat gol dari Cambiasso dan Jonathan, setelah sebelumnya tertinggal lewat gol penyerang Fiorentina, Giuseppe Rossi.

Pencetak gol pertama Inter tersebut mengomentari kinerja yang sangat baik dari rekan-rekannya, gelandang Argentina mengungkapkan kebahagiaan lewat gol yang dia cetak: "Kinerja tim sangat baik terutama babak kedua, saya senang bisa mencetak gol lagi dan sekarang saya lebih senang, karena gol  ini sangat berarti untuk saya dan Inter,” kata gelandang asal Argentina tersebut.

Cambiasso menganalisis tren pertandingan yang dijalani Inter pada musim kompetisi 2013-2014 ini, dan menjelaskan kunci untuk kemenangan tim berjuluk Nerazzurri tersebut.

“Pertandingan yang sangat sulit, Fiorentina telah mendominasi di babak pertama, tapi tidak pernah bisa mengimbangi kami dalam bertahan. Kemenangan ini adalah milik Inter dengan identitas kami yang sesungguhnya, dan jika ini disertai dengan hasil yang jauh lebih baik, maka saya yakin para penonton bisa pulang ke rumah dengan bahagia,” kata Cambiasso.

Cambiasso mengatakan juga bahwa kemenangan tersebut dia persembahkan bagi keluarganya, terutama istrinya yang baru saja melahirkan beberapa hari yang lalu.

"Saya mendedikasikan gol ini untuk anak saya, Dante dan istri saya, karena dia adalah orang yang berjuang dan bekerja untuk membawa Dante lahir ke dunia. Kemenangan ini menyimpulkan tiga hari yang sangat berat," kata Cambiasso setelah anaknya lahir pada Minggu (22/9) lalu.

Cambiasso menyiratkan pesan bahwa Inter sedang mengirim sinyal kepada klub-klub lain yang berambisi meraih gelar juara liga Italia Seri-A.

"Tidak, kami mengirim pesan kepada diri kita sendiri, mudah-mudahan tim-tim lain paham,” kata mantan pemain Real Madrid tersebut.

Pada pertandingan tersebut, Internazionale kesulitan menjebol gawang Fiorentina, malah sepanjang babak pertama Fiorentina mendikte jalannya pertandingan, dan skor masih tanpa gol pada babak pertama.

Di babak kedua, tepatnya pada menit ke-60, Fiorentina mendapatkan penalti setelah Joaquin dijatuhkan pemain belakang Juan Jesus di dalam kotak penalti. Giuseppe Rossi dengan tenang mengeksekusi penalti.

Internazionale langsung bereaksi cepat, dan beberapa kali bola-bola hasil tendangan gelandang Internazionale, Ricky Alvarez dan Yuto Nagatomo mengancam gawang Fiorentina yang dijaga Neto.

Inter akhirnya menyamakan kedudukan di menit ke-72. Berawal dari sebuah tendangan penjuru, terjadi kemelut di muka gawang Fiorentina. Bola kemudian disundul oleh gelandang Inter, Hugo Campagnaro namun bola sundulan Campagnaro tidak mengarah ke gawang melainkan menuju Esteban Cambiasso.

Cambiasso melepaskan tendangan kaki kiri, bola menembus jala Fiorentina dan kedudukan pun imbang 1-1.

Inter kemudian berbalik unggul di menit ke-83 lewat Jonathan yang mengecoh penjaga gawang Norberto Neto. Skor 2-1 tetap bertahan sampai peluit panjang dibunyikan.

Susunan pemain:

Inter Milan: Handanovic, Juan, Campagnaro, Ranocchia, Nagatomo, Jonathan (Pereira 85), Guarin (Icardi 67), Cambiasso, Taider (Kovacic 60), Alvarez, Palacio.

Fiorentina: Neto, Rodriguez, Savic, Pasqual (Alonso 36), Tomovic, Aquilani (Vecino 78), Borja, Ambrosini, Mati Fernandez, Joaquin, Rossi (Ilicic 69) (goal.it/ footballaustralia.com.au)

Editor : Bayu Probo