Loading...
FOTO
Penulis: Prasasta Widiadi 01:22 WIB | Sabtu, 14 November 2015

Menpora dan Jet Li Resmikan Kejuaraan Dunia Wushu 2015

Menpora dan Jet Li Resmikan Kejuaraan Dunia Wushu 2015
Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi (kiri) dan Jet Li (kemeja hitam berkacamata) saat memukul gong tanda peresmian Kejuaraan Dunia Wushu, di Assembly Hall, Jakarta Convention Center, Jakarta, hari Jumat (13/11). ((Foto-foto: Prasasta).
Menpora dan Jet Li Resmikan Kejuaraan Dunia Wushu 2015
Salah satu tari-tarian, Tari Ondel-Ondel Betawi yang memeriahkan Pembukaan Kejuaraan Dunia Wushu 2015 di Assembly Hall, Jakarta Convention Center, Jakarta, hari Jumat (13/11).
Menpora dan Jet Li Resmikan Kejuaraan Dunia Wushu 2015
Dari kiri ke kanan: Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, Presiden International Wushu Federation (IWUF), Yu Zaiqing, Menpora Imam Nahrawi, dan Duta Wushu Dunia Jet Li pada peresmian pembukaan Kejuaraan Dunia Wushu 2015 di Assembly Hall, Jakarta Convention Center, Jakarta, hari Jumat (13/11).
Menpora dan Jet Li Resmikan Kejuaraan Dunia Wushu 2015
Menpora Imam Nahrawi memberi kata sambutan pada pembukaan Kejuaraan Dunia Wushu 2015 di Assembly Hall, Jakarta Convention Center, Jakarta, hari Jumat (13/11).
Menpora dan Jet Li Resmikan Kejuaraan Dunia Wushu 2015
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama memberi kata sambutan pada pembukaan Kejuaraan Dunia Wushu 2015 di Assembly Hall, Jakarta Convention Center, Jakarta, hari Jumat (13/11).

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi dan Duta Wushu Dunia Jet Li meresmikan Kejuaraan Dunia Wushu 2015 di Assembly Hall, Jakarta Convention Center, Jakarta, hari Jumat (13/11).

Dalam pembukaan tersebut yang dihadiri segenap atlet dari berbagai negara yang akan bertanding di Kejuaraan Dunia Wushu disuguhi sejumlah tari-tarian tradisonal Indonesia seperti tari Saman asal Aceh, tari piring dari Sumatera Barat, tari pakarena dari Sulawesi Selatan,  tari perang dari Papua, dan ditutup tari ondel-ondel dari Betawi yang menggambarkan Jakarta sebagai tempat penyelenggara Kejuaraan Dunia Wushu 2015.

Menpora dalam acara tersebut didampingi sejumlah pejabat antara lain Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda Kemenpora, Djoko Pekik Irianto, Ketua Komite Olimpiade Erick Thohir, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, Ketua Umum Pengurus Besar Wushu Indonesia Supandi Kusuma, dan Duta Wushu Dunia, aktor Hollywood asal Tiongkok Jet Li.

Supandi Kusuma menjelaskan kepada para penonton yang hadir maksud dari tari-tarian tersebut yakni menggambarkan kebudayaan Indonesia sangat beragam, dan sangat ramah terhadap budaya bangsa asing, termasuk menerima cabang olahraga wushu yang berasal dari Tiongkok.

Kejuaraan Dunia Wushu 2015

Kejuaraan  Dunia Wushu akan digelar di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta mulai dari Sabtu (13/11) sampai dengan Rabu (18/11).

Kejuaraan ini diikuti kontestan dari 82 negara yang tergabung dalam IWUF (International Wushu Federation), dan setiap atlet wushu yang bertanding termasuk usia senior,  yang tergabung dalam tim nasional wushu di negara masing-masing.  

Seperti tertuang dalam situs resmi 13thwwc2015.com, kejuaraan dunia wushu mempertandingkan nomor taolu (jurus) dan nomor sanda (pertandingan).

Even taolu terbagi atas :

Nomor  chanquan adalah nomor dalam cabang olahraga wushu yang dimainkan secara individual oleh atlet wushu putra atau putri, nomor chanquan banyak dicirikan dengan kepalan dan pukulan tangan gaya Tiongkok bagian Utara. 

Nomor  nanquan adalah nomor dalam cabang olahraga wushu yang dimainkan secara individual oleh atlet wushu putra atau putri,  nomor ini dicirikan dengan gaya tinju Tiongkok bagian Selatan.

Nomor taijiquan adalah nomor dalam cabang olahraga wushu yang dimainkan secara individual oleh atlet wushu putra atau putri, taijiquan adalah gaya wushu terkenal lambat, dan santai.  

Nomor Daoshu adalah nomor dalam cabang olahraga wushu yang dimainkan secara individual oleh atlet wushu putra atau putri, dengan menggunakan senjata pisau berbentuk melengkung di satu sisi.

Nomor Jianshu adalah nomor yang dimainkan secara individual oleh atlet wushu putra atau putri dengan menggunakan senjata pisau berbentuk melengkung di dua sisi.

Nomor Gunshu adalah nomor yang dimainkan secara individual oleh atlet wushu putra atau putri dengan menggunakan senjata tongkat panjang setinggi pergelangan tangan dari seseorang yang berdiri.  

Nomor Qiangshu adalah nomor yang dimainkan secara individual oleh atlet wushu putra atau putri dengan menggunakan tombak yang dilengkapi pita merah yang melekat di ujung tombak.

Nomor Nangun adalah nomor yang dimainkan secara individual oleh atlet wushu putra atau putri dengan menggunakan gada. 

Nomor Taijijian  adalah nomor yang dimainkan secara individual oleh atlet wushu putra atau putri dengan menggunakan pedang.

Even sanda untuk putra terbagi atas pertarungan dengan sesama atlet yang memiliki berat badan 48 kg, 52 kg, 56 kg, 60 kg, 65kg, 70 kg, 75 kg, 80 kg, 85 kg, 90 kg dan lebih dari 90 kg.

Even sanda untuk putri terbagi atas pertarungan dengan sesama atlet yang memiliki berat badan 48 kg, 52 kg, 56 kg, 60 kg, 65kg, 70 kg, 75 kg.

Penghargaan bagi pemenang di Kejuaraan Dunia Wushu 2015:

Nomor taolu (jurus): 

Peringkat pertama mendapat medali emas dan sertifikat.

Peringkat kedua mendapat medali perak dan sertifikat.

Peringkat ketiga mendapat medali perunggu dan sertifikat.

Peringkat keempat sampai dengan kedelapan mendapat sertifikat.

Nomor Sanda (pertandingan):

Peringkat pertama mendapat medali emas dan sertifikat.

Peringkat kedua mendapat medali perak dan sertifikat.

Peringkat ketiga mendapat medali perunggu dan sertifikat.

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home