Loading...
SAINS
Penulis: Bayu Probo 00:00 WIB | Jumat, 10 Januari 2014

Nenek akan Lahirkan Cucu

Julia Navarro (kiri), sang nenek yang mengandung cucunya sendiri. Lorena McKinnon, sang ibu si bayi, karena soal kesehatan, tidak mampu mengandung anaknya. (Foto: Al Hartmann | The Salt Lake Tribune)

PROVO, SATUHARAPAN.COM – Julia Navarro (58), wanita asal Utah, negara bagian Amerika Serikat, dalam beberapa minggu akan melahirkan cucu pertamanya.

Navarro bersedia hamil menggantikan putrinya, Lorena McKinnon.

McKinnon dan suaminya memiliki masalah kesuburan. McKinnon mengatakan telah mencoba memiliki bayi bersama suaminya, Micah McKinnon sejak tiga tahun lalu. Wanita berusia 32 tahun ini mengalami berkali-kali keguguran ketika usia kandungan sekitar sepuluh minggu.

Setelah mencoba beberapa cara, pasangan suami-istri ini mulai mencari ibu pengganti (untuk menaruh hasil pembuahan sperma dan ovum dari satu pasangan suami istri pada rahim seorang wanita).

McKinnon mengatakan teman dan saudara wanita mencoba memberinya bayi, namun ia memutuskan menolaknya. Hingga ibunya mengajukan diri menjadi ibu pengganti.

"Sebagai sebuah keluarga, kita harus saling menolong," kata Navarro, Selasa (7/1) .

Navarro menerima suntikan hormon tiga bulan sebelum sebuah embrio subur dari putri dan menantunya ditanamkan dalam rahimnya. Dokter memperingatkan karena usia Navarro, kemungkinan keberhasilan implantasi (penanaman) hanya 45 persen.

Tetapi, prosedur dilaluinya dengan sukses dan Navarro mengatakan kehamilan yang hati-hati dapat membuahkan bayi perempuan.

Seperti dalam pengaturan surrogacy (pengaturan di mana wanita membawa dan menerima seorang anak dari pasangan lain), pasangan suami istri dan Navarro membutuhkan konseling selama tiga bulan.

"Psikolog ingin memastikan kami tahu apa yang kami masukkan - yang kami siapkan secara mental. " Paling banyak, perjanjian surrogacy dilakukan dengan orang yang kamu tak tahu. Ini aneh memiliki perjanjian dengan ibu saya," kata McKinnon.

McKinnon mengatakan ia sangat berterima kasih atas tawaran ibunya yang meringankan beberapa rintangan dan beban keuangan bagi orang tua yang melakukan prosedur penggantian kehamilan.

Tak jelas, seberapa jarang wanita melahirkan cucunya sendiri, tetapi laporan baru-baru ini melaporkan hal serupa. Tahun lalu, seorang wanita berusia 53 tahun melahirkan cucu kembar perempuannya. Pada 2012, seorang wanita berusia 49 tahun di Maine melahirkan cucu laki-lakinya.

Berdasarkan hukum di Utah, seorang yang menjadi ibu pengganti (kehamilan) harus berusia 21 tahun atau lebih tua, stabil secara keuangan dan pernah melahirkan sekali. Pasangan yang setuju melakukan prosedur penggantian kehamilan harus menikah dan diperbolehkan menawar pembayaran yang wajar untuk prosedur ini.

Rata-rata, satu pasangan dapat menyimpan 60 ribu dollar AS untuk prosedur dan pembayaran, tetapi McKinnon mengatakan ibunya menawarkan menolong pasangan ini sekitar setengahnya.

Ibu dan putri ini mengatakan mereka terikat sebuah pengalaman. Bayi perempuan ini akan lahir pada awal Februari. (Ant/Fox News/Huffington Post)


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home