Loading...
INDONESIA
Penulis: Martahan Lumban Gaol 22:24 WIB | Jumat, 05 Desember 2014

Novanto Paparkan Kerangka Peningkatan Peran Diplomasi DPR

Ketua DPR Setya Novanto. (Foto: Antara)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menngaku telah melakukan kegiatan yang bersifat kenegaraan dalam rangka menjalin komunikasi antar lembaga negara, komunikasi dengan perwakilan negara sahabat, dan parlemen negara yang bersifat internasional, serta hadir dalam beberapa pertemuan internasional.

“Sebagai upaya membangun keterbukaan informasi bagi masyarakat, Pemimpin DPR juga telah melakukan komunikasi dengan pemimpin media massa, baik cetak maupun elektronik guna menyamakan persepsi mengenai informasi yang penting dan berimbang untuk disampaikan kepada masyarakat,” kata Ketua DPR Setya Novanto dalam pidatonya pada Rapat Paripurna DPR Penutupan Masa Sidang I Tahun Sidang 2014-2015, di Ruang Paripurna, Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (5/12).

Dia mengungkapkan, DPR periode 2014-2019 bertekad menjalankan prinsip checks and balances dengan baik. Hal itu pun telah ditunjukkan dengan menanggapi permintaan Presiden RI untuk memberi pertimbangan atas perubahan nomenklatur sejumlah kementerian dalam pemerintahannya. “Harapan DPR, dengan nomenklatur kementerian negara yang baru tersebut pemerintah dapat menjalankan tugasnya dengan baik, terutama dalam rangka mensejahterakan rakyat,” ujar Novanto.

Kerja sama lain antara pemerintah dengan DPR adalah menerima kunjungan dan pertemuan dengan Menteri Luar Negeri RI, Retno LP Marsudi, guna membicarakan agenda pemerintah ke depan di bidang politik luar negeri dan peran diplomasi DPR dalam mendukung pelaksanaan politik luar negeri Indonesia sebagai bagian dari multitrack diplomacy.

“Pemerintah menyambut baik dan mendukung sepenuhnya peran DPR dalam mendukung penguatan politik luar negeri Indonesia yang telah secara eksplisit diamanatkan oleh Undang-Undang tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD (MD3), Pasal 69 ayat (2) dan Peraturan DPR tentang Tata Tertib Pasal 219,” ujar Ketua DPR.

Perkuat Bilateral

Dalam kerangka peningkatan peran diplomasi DPR, dan turut memperkuat hubungan bilateral Indonesia dengan negara-negara sahabat, Pemimpin DPR juga telah menerima kunjungan kehormatan Duta Besar negara-negara sahabat, yakni Duta Besar Korea Selatan, Polandia, Spanyol, Jepang, dan Kerajaan Arab Saudi, serta delegasi Parlemen Jerman, Rusia, Spanyol, dan Republik Rakyat Tiongkok.

“Komisi I DPR juga telah melakukan pertemuan dengan Delegasi Komisi Luar Negeri Parlemen Spanyol dan Republik Rakyat Tiongkok yang berkunjung ke DPR,” kata Novanto.

Untuk meningkatkan peran diplomasi tersebut, DPR telah menjadi tuan rumah Parliamentary Event on Millenium Development Goals (MDGs) Accelaration and Post-2015 Agenda di Surabaya, Jawa Timur, pada Rabu (12/11) sampai Kamis (13/11) kemarin.

“DPR juga telah mengirim delegasi untuk berpartisipasi dalam pertemuan di New York, Amerika Serikat, yaitu United Nations Parliamentar Hearing yang diselenggarakan di Markas Besar Perserikatan Bangsa-Bangsa, pada Rabu (19/11) dan Kamis (20/11) kemarin, lalu sidang International Conference of Parliamentarians on Palestine pada 21 November lalu, serta Seventh Plenary Session and Second Executive Council Meeting of Asian Parliamentary Assembly yang diselenggarakan di Lahore, Pakistan. Pada Senin (1/12) sampai Rabu (3/12),” tutur dia.

Novanto juga menyampaikan telah menerima audiensi Komisioner Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam kerangka membangun kesamaan persepsi terkati penegakan HAM dan pengelolaan jasa keuangan.

“Pemimpin DPR juga telah mengunjungi perpustakaan dan museum Bank Indonesia yang dapat dijadikan model untuk diadopsi dalam evaluasi dan perencanaan pengembangan perpustakaan dan museum DPR yang lebih baik ke depan,” tutur wakil rakyat dari Fraksi Partai Golkar itu.

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home