Loading...
FOTO
Penulis: Dedy Istanto 17:29 WIB | Senin, 04 Januari 2016

Pemprov DKI Jakarta Fokus Benahi Angkutan Umum Ibu Kota

Pemprov DKI Jakarta Fokus Benahi Angkutan Umum Ibu Kota
Antrean bus angkutan umum koperasi angkutan jakarta (Kopaja) dan Metromini saat menunggu penumpang di kawasan Terminal Bus Blok M, Jakarta Selatan. Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan akan fokus membenahi angkutan umum kota yang sudah bobrok seperti Kopaja, Metromini dan Kopami dengan yang baru yang masuk dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2016, pada hari Senin (4/12). (Foto-foto: Dedy Istanto).
Pemprov DKI Jakarta Fokus Benahi Angkutan Umum Ibu Kota
Angkutan umum bus kota terlihat di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat yang rencananya Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menggantikan dengan angkutan bus yang baru dan di bawah naungan DKI Jakarta.
Pemprov DKI Jakarta Fokus Benahi Angkutan Umum Ibu Kota
Potret wajah angkutan bus kota berhenti yang bukan pada tempatnya untuk menarik para penumpang di tengah Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan.
Pemprov DKI Jakarta Fokus Benahi Angkutan Umum Ibu Kota
Angkutan umum bus Kopaja dan Metromini yang rencananya akan diganti dengan bus baru yang terintegrasi dengan bus Transjakarta sedang akan dilakukan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sebagai bagian dari pembenahan transportasi publik di Jakarta.

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Gubernur Provinsi DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama akan fokus membenahi angkutan umum di ibu kota dengan menjadikan program prioritas dalam Anggaran  Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2016.

“APBD kami fokus untuk belanja transportasi dengan membeli ribuan bus untuk menggantikan bus yang sudah bobrok seperti metromini, kopaja, dan kopami”, katanya seperti dikutip dalam berita.com.

Para pengusaha angkutan umum juga akan diajak bergabung dengan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Transjakarta, sehingga Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan mudah memberikan subsidi kepada penumpang. “tujuannya saya ingin maksa seluruh pemain bus untuk di bawah DKI Jakarta saja, dibayar rupiah per kilometer, ini juga akan memudahkan orang Jakarta mendapatkan subsidi”, katanya.

Basuki menambahkan, dia akan memberikan tarif angkutan umum yang terjangkau oleh masyarakat. Rencananya semua angkutan umum yang sudah berada dalam naungan Transjakarta, tarifnya sebesar Rp 3.500. “saya mau memberikan uang kepada warga Jakarta, bukan untuk membeli motor dengan bunga murah, atau bensin murah, atau parkir murah, tapi saya mau berikan orang Jakarta naik bus-nya murah”, ujarnya.

Editor : Bayu Probo


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home