Politisi Partai Muslim Pakistan Dukung Perayaan Valentine
LAHORE, SATUHARAPAN.COM- Portal berita Dunya News melaporkan sebuah kejadian unik, tiga hari menjelang Hari Valentine yang jatuh pada 14 Februari.
Anggota parlemen dari partai yang berkuasa, Pakistan Muslim League Nawaz (PML-N), Mian Tahir Jamil, melakukan aksi yang mencerminkan dukungannya pada perayaan Valentine, di tengah maraknya aksi menolak dan melarang perayaan serupa di beberapa kota di Pakistan, yang dikenal sebagai negara Muslim.
Dalam sebuah aksinya di gedung parlemen, pada 11 Februari lalu, Mian Tahir secara mengejutkan mengekpresikan 'cinta'nya kepada Wakil Ketua Parlemen, Sher Ali Gorchani, dengan memberinya setangkai bunga.
Gorchani yang tak menduga akan menerima bunga dari sesama anggota parlemen pria, sempat terkejut, tetapi kemudian menerima bunga tersebut.
Mian Tahir mengatakan ia melakukan aksinya itu karena tanggal 14 Februari jatuh pada hari Minggu sehingga parlemen libur. Itu sebabnya ia mengekspresikan 'cinta' pada hari itu.
Di Pakistan, Hari Valentine sangat terkenal dan dirayakan beberapa kalangan. Namun belakangan ini banyak desakan melarang perayaan itu dan beberapa kota sudah mengumumkan larangan.
Namun, beberapa kota justru sebaliknya. Kota Islamabad, ibukota Pakistan, dengan tegas mengatakan tidak melarang perayaan Valentine Day.
Sebagai catatan, PML-N adalah partai politik kanan tengah dan konservatif di Pakistan. Dewasa ini PML-N merupakan mayoritas di parlemen nasional, yang merupakan hasil dari pemilu 2013. Partai ini juga menguasai suara mayoritas di Provinsi Punjab.
PML-N adalah satu dari dua partai besar dapam sistem politik Pakistan sepanjang 1990 bersama Partai Rakyat Pakistan.
Partai ini mengakar kuat di Provinsi Punjab, sudah lima kali berturut-turut membentuk pemerintahan di provinsi itu sejak 1985. Sangat kontras dengan Partai Rakyat Pakistan yang kiri, PML-N memiliki platform yang konsevatif, namun mendukung pasar bebas kapitalis, pembangunan infrastruktur, pertahanan negara yang kuat dan menentang regulasi dan serikat buruh.
Menurut International Republican Institute (IRI) partai ini merupakan partai yang paling populer di Pakistan.
Petugas KPK Sidak Rutan Gunakan Detektor Sinyal Ponsel
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar inspeksi mendadak di...