Loading...
EKONOMI
Penulis: Yoanes Sahala 20:37 WIB | Selasa, 25 April 2017

Presiden Jokowi Saksikan Atraksi Air Mancur Purwakarta

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyaksikan air mancur di Taman Air Sri Baduga Purwakarta, Jawa Barat, hari Selasa (25/4) malam. (Foto-foto: BPMI Setpres)

PURWAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Sebelum kembali ke Jakarta, setelah melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat,  Presiden Joko Widodo (Jokowi) singgah di Taman Air Sri Baduga Purwakarta, Jawa Barat, hari Selasa (25/4) malam.

Tiba pukul 19.25 WIB, Presiden Jokowi didampingi Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin dan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi sempat menyaksikan pertunjukan selama 10 menit.

Pukul 19.35 WIB, Presiden dan rombongan meninggalkan Taman Air Sri Baduga Purwakarta untuk melanjutkan perjalanan menuju kediamannya.

Menteri Pariwisata, Arief Yahya, sebelumnya meresmikan Air Mancur Taman Sri Baduga Purwakarta, Jawa Barat, yang tercatat sebagai air mancur terbesar di Asia Tenggara.

Arief Yahya dalam keterangan tertulis di Jakarta, hari Sabtu (18/2), mengatakan, air mancur itu akan menjadi ikon pariwisata Purwarkata yang selama ini dikenal dengan kota yang memiliki 1.000 taman.

"Air Mancur Taman Sri Baduga yang berada di kawasan Situ Buleud ini bisa menjadi destinasi favorit masyarakat, apalagi karena setiap malam minggu dimeriahkan dengan pertunjukan kesenian berupa drama tari, musik antara lain kelompok Charly Van Houten, Emka 9 dan Purwakancana Percution, serta tarian kolosal," katanya.

Menpar mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Purwakarta yang telah membuat taman yang indah lengkap dengan atraksi berupa air mancur dan pertunjukan kesenian.

Taman ini akan dioperasikan tiap malam minggu pada jam-jam pertunjukan pukul 19.30, 21.00 dan 22.00 WIB. Fasilitas ini dapat dinikmati oleh masyarakat secara gratis.

"Ini tentu akan meningkatkan kualitas hidup serta kebahagian masyarakat," kata Menpar.

Arief Yahya mengatakan, tujuan pariwisata adalah meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat sehingga kehadiran Air Mancur Taman Sri Baduga Purwakarta ini sebagai upaya Pemkab Purwakarta untuk mewujudkan tujuan tersebut.

Sisi lain air mancur ini, menurut Arief Yahya, adalah sebagai atraksi untuk menarik kunjungan wisatawan.

"Tekad Pemkab Purwakarta meningkatkan unsur 3A (Atraksi, Amenities, dan Aksesibilitas) akan membuahkan hasil dengan meningkatnya kunjungan wisatawan ke daerah ini," katanya.

Pihaknya mencatat kunjungan wisatawan ke Purwakarta sampai November 2016 sebanyak 903.885 (terdiri atas 1.280 wisman dan 902.605 wisnus) atau mengalami kenaikan yang signifikan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

Ia menjelaskan, kunjungan wisman ke Purwakarta ini memberikan arti penting terhadap pencapaian target pariwisata 2017 sebanyak 15 juta kedatangan wisman dan 265 juta pergerakan wisatawan nusantara (wisnus) di Tanah Air.

Air Mancur Taman Sri Baduga merupakan pengembangan dari Situ Buleud yang dibangun sejak 2013 dan mulai diresmikaan tahap pertama pada Januari 2014.

Keberadaan Taman Sri Baduga ini melengkapi Purwakarta sebagai destinasi 1.000 taman dari yang tradisional seperti Taman Pesanggrahan Padjajaran sampai taman modern seperti Taman Wakuncar.

Air Mancur Taman Sri Baduga diperindah dengan patung Prabu Kian Santang, anak Prabu Siliwangi atau Sri Baduga.

Patung itu dibuat dengan posisi duduk dan kaki bersila bersama bunga lotus besar.

Di sekeliling patung ada dua ribu semprotan air mancur yang menari mengikuti irama musik serta ornamen pewayangan.

Untuk menarik para pengunjung taman tersebut dilengkapi dengan fasilitas air siap minum serta booth untuk para penghobi swafoto. (PR/Ant)

 

 

Editor : Melki Pangaribuan


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home