Sandiaga Wirausaha Adalah Kunci Atasi Urbanisasi

Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut tiga, Anies Baswedan (kiri) dan Sandiaga Uno menyampaikan visi dan misi pada acara debat putaran ketiga jelang pemilihan kepala daerah Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta. (Foto : Dedy Istanto)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut tiga, Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan dalam mengatasi derasnya urbanisasi ke Jakarta, maka solusi terbaik adalah menciptakan lapangan kerja, oleh karena itu kewirausahaan merupakan salah satu solusi untuk warga pendatang di Jakarta.

“Kami menyiapkan program OKOCE (One Kecamatan One Center Enterpreneurship) di mana kami akan menciptakan 44 pusat pertumbuhan industri di Jakarta,” kata Sandiaga dalam debat ketiga Pilkada DKI Jakarta, hari Jumat (10/2) di Hotel Bidakara, Jakarta.

Sandiaga mengemukakan pemerintah daerah harus menyiapkan solusi untuk membludaknya tenaga kerja di Jakarta.

Dia mengatakan program tersebut sudah terbukti ampuh menggaet ribuan wirausaha baru di Jakarta.

“Berdasarkan data McKinsey Global Institute, sebanyak 75 persen populasi di dunia akan hidup di [daerah] urban, termasuk di Jakarta,” kata dia.

Hasil penelitian tersebut, menurut Sandiaga, menunjukkan adanya keniscayaan untuk melarang warga daerah lain ikut bersaing mencari nafkah di ibu kota.

Sandiaga mengatakan program tersebut merupakan salah satu sarana memajukan generasi muda di Jakarta, oleh karena itu, menurut Sandiaga, perkembangan OKOCE dapat menyebabkan pemerataan tingkat kesejahteraan di Jakarta.

“Kita lihat anak-anak kita sudah bisa menyebarkan pertumbuhan di beberapa wilayah Jakarta. Bukan hanya di Thamrin dan Sudirman tetapi juga di Condet, Tambora, dan Pesanggarahan,” kata dia.

Tiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta yang bersaing pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2017 antara lain Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni yang diusung Partai Demokrat, PPP, PKB dan PAN dengan nomor urut satu.

Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Djarot Saiful Hidayat yang diusung PDI Perjuangan, Partai Nasdem, Partai Golkar dan Partai Hanura dengan nomor urut dua.

Kemudian, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno yang diusung Partai Gerindra dan PKS, serta merupakan pasangan dengan nomor urut tiga.