Loading...
SAINS
Penulis: Melki Pangaribuan 16:04 WIB | Sabtu, 28 Desember 2013

Surabaya Kebun Binatang Kejam di Dunia, Tri Rismaharini Tidak Bantah

Surabaya Kebun Binatang Kejam di Dunia, Tri Rismaharini Tidak Bantah
Gajah diikat kaki depan dan belakang dan ditambatkan dengan rantai begitu kencang sehingga tidak mampu bergerak banyak langkah. (Foto-foto: dailymail.co.uk)
Surabaya Kebun Binatang Kejam di Dunia, Tri Rismaharini Tidak Bantah
Gajah yang lain kakinya terluka dan diabaikan.
Surabaya Kebun Binatang Kejam di Dunia, Tri Rismaharini Tidak Bantah
Kurus: rusuk unta ini terlihat karena makan rumput di kandang.
Surabaya Kebun Binatang Kejam di Dunia, Tri Rismaharini Tidak Bantah
Ketika Richard Shears mengunjungi kandang orangutan, ia melihat puluhan tikus.
Surabaya Kebun Binatang Kejam di Dunia, Tri Rismaharini Tidak Bantah
Lubang tikus, terlihat kepala tiikus di sisi bawah tangan kiri orangutan.
Surabaya Kebun Binatang Kejam di Dunia, Tri Rismaharini Tidak Bantah
Terdampar: seekor kera Moor duduk sendiri di pulau ini, dikelilingi oleh air dengan tidak ada pohon untuk bergelantungan.
Surabaya Kebun Binatang Kejam di Dunia, Tri Rismaharini Tidak Bantah
Kebun Binatang Surabaya (kiri), yang masuk akan melihat patung raksasa buaya dan hiu putih sedang bertempur sebagai lambang kota Surabaya. Richard Shears (kanan).
Surabaya Kebun Binatang Kejam di Dunia, Tri Rismaharini Tidak Bantah
Penuh sesak dihuni 150 burung pelikan dalam satu kandang.
Surabaya Kebun Binatang Kejam di Dunia, Tri Rismaharini Tidak Bantah
Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini (Foto: beritajatim.com)

SURABAYA, SATUHARAPAN.COM – Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini enggan menanggapi kabar berita DailyMail Online tentang Kebun Binatang Surabaya (KBS) sebagai yang terkejam di dunia.

"Saya tahu pihak mana. Tapi saya jamin, kami akan membangun KBS jauh lebih baik dari sebelumnya. Jauh lebih baik," kata Tri Rismaharini seperti disampaikan beritajatim.com, pada Jumat (27/12) di Jawa Timur.

Saat ditemui di Kediaman Wali Kota, Risma, sapaan akrabnya, ia menduga ada salah satu pihak yang tidak senang dengan keberadaan KBS yang saat ini dikelola oleh Perusahaan Daerah Taman Satwa KBS Pemerintah Kota Surabaya.

Risma mengatakan, direncanakan kebun binatang seluas 15 hektar tersebut akan dilengkapi Sea World dan Nite Zoo. Sementara itu, Kepala Pimpinan Satwa KBS, Ratna Achajuningrum hingga saat ini belum bisa dikonfirmasi.

Laporan Richard Shears

Sebelumnya, DailyMail Online menyebutkan bahwa Kebun Binatang Surabaya (KBS) adalah kebun binatang kematian dan terkejam di dunia dengan kematian 50 binatang mati selama tiga bulan terakhir ini.

Dalam laporannya, banyak hewan tersiksa di KBS, seperti kaki gajah yang dirantai dan terluka, kandang burung yang sesak dihuni 150 burung pelikan, banyaknya tikus, hingga tubuh unta yang sangat kurus.

Gambaran binatang-binatang di Kebun Binatang Surabaya itu disampaikan oleh reporter MailOnline, Richard Shears dan fotografer Andrew Chant. Mereka mendatangi KBS beberapa waktu lalu dan menggambarkan keprihatinan kondisi binatang di KBS lewat foto-fotonya yang menyedihkan.

‘Berapa banyak pelikan yang dibutuhkan kebun binatang ini?’ tanya Richard Shears kepada penjaga KBS. "Mereka tidak terancam. Tidak perlu menjaga ini,’ jawab petugas itu, seperti disampaikan dailymail pada 6 December 2013. Menurut Richard Shears, mereka tahu apa yang dia katakan, tapi dia hanya menerima mengangkat bahu.

Editor : Bayu Probo


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home