Seskab Dipo Alam Kenang Tsunami Aceh Dalam Beragam Lukisan

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Sekretaris Kabinet (Seskab) Dipo Alam punya cara sendiri dalam mengenang tragedi bencana tsunami yang meluluhlantakkan Bumi Serambi Mekkah, Aceh, pada 26 Desember 2004 lalu.

Dipo Alam mengingat, empat hari setelah bencana itu, ia yang saat itu menjabat sebagai Deputi Menko Perekonomian ditugaskan untuk berkunjung ke Aceh. “Apa yang saya saksikan di sana, mengetuk nurani saya untuk berbuat sesuatu bagi kemanusiaan,'' terang Seskab itu.

Selain melakukan tugas negara sebagai pejabat pemerintah Indonesia saat itu, Dipo menyempatkan diri melukiskan apa yang dilihatnya sewaktu mengunjungi Aceh, empat hari paska tragedi tsunami. Puluhan lukisan Dipo Alam tentang Aceh pasca tsunami telah dipamerkan ke beberapa negara di luar negeri, seperti: Maroko, Tunisa, Ceko, Turki, dan Polandia.

Dipo berharap lewat lukisan ia bisa membangkitkan kepedulian, bahwa tsunami adalah tragedi kemanusiaan yang pantas dikenang sepanjang masa. ''Saya ingin ada museum tsunami yang berlokasi di Aceh. Bukan di Jakarta atau di luar negeri,'' kata doktor lulusan George Washington University ini. (setkab)

Editor : Bayu Probo