Loading...
INDONESIA
Penulis: Bayu Probo 05:17 WIB | Minggu, 24 April 2016

Tahanan Gantung Diri, Lapas Banceuy Bandung Rusuh

Ilustrasi. Sejumlah narapidana berada di depan kamar mereka di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) kelas IIB Jombang, Jawa Timur, Rabu (17/7).(Foto: Dok.satuharapan.com)

 BANDUNG, SATUHARAPAN.COM – Kapolda Jabar Irjen Pol Jodie Rooseto dan Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Hadi Pasojo serta Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laolly meninjau lokasi kerusuhan di Lembaga Pemasyarakatan Banceuy Jalan Soekarno Hatta Bandung, Sabtu (23/4). Dipicu tahanan gantung diri.

Menkumham mengalihkan perjalanan kunjungan kerjanya dari semula ke wilayah Cirebon menjadi ke Lapas Banceuy setelah mendapat kabar terjadinya kerusuhan dan pembakaran itu.

Menteri Yasonna mendapat penjelasan dari Kepala Lapas Banceuy Agus Irianto tentang kronologi terjadinya kerusuhan dan kebakaran di lapas itu. Pada kesempatan itu menteri memberikan beberapa instruksi, termasuk dalam penanganan pasca-kejadian itu hingga perbaikan fasilitas yang terbakar.

Sementara Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Jodie Rooseto dan Pangdam III Siliwangi Mayjen TNI Hadi Pasojo juga mendatangi Lapas itu.

Sejumlah pasukan Brimobda Polda Jabar melakukan penjagaan ketat di sekeliling kawasan Lapas Banceuy untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Aksi kerusuhan penghuni lapas itu sudah berhasil diatasi, seluruh warga binaan dikembalikan ke blok tahanan.

Tiga Provokator

Kepolisian Resor Kota Besar Bandung mengamankan tiga narapidana yang diduga sebagai provokator dalam kerusuhan hingga menimbulkan terbakarnya Lembaga Kantor Pemasyarakatan (Lapas) Banceuy, Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu.

"Ada yang provokator tiga, juga empat saksi untuk diambil keterangan," kata Kepala Polrestabes Bandung Kombes Pol AR Yoyol saat meninjau lokasi kebakaran dan situasi dalam Lapas Banceuy, Bandung, Sabtu.

Ia mengatakan provokator dan saksi sudah dibawa ke markas Polrestabes Bandung untuk menjalani pemeriksaan hukum lebih lanjut.

Tiga provokator itu, kata Yoyol, yang menggerakkan massa narapidana untuk melakukan kerusuhan.

"Kita amankan karena waktu itu dia menggerakkan temannya," kata Yoyol.

Pihaknya juga sedang menyelidiki terus kasus kerusuhan tersebut dan melakukan visum terhadap korban dalam kerusuhan itu.

Terkait hasil visumnya, kata Yoyol, tidak dapat dipublikasikan kepada publik karena masih dalam tahap penyelidikan.

"Namun, visum tidak akan kita sampaikan, tapi nanti di pengadilan," katanya.

Selain narapidana, kata Yoyol, dua petugas sipir juga dimintai keterangan oleh polisi karena yang mengetahui langsung kejadian tersebut.

"Sipir yang dimintai keterangan karena mengetahui langsung kejadiannya," katanya.

Sebelumnya penghuni Lapas Banceuy yang terlibat kerusuhan melakukan pembakaran fasilitas lapas sehingga mengakibatkan kerusuhan lapas itu, Sabtu sekitar pukul 08.00 WIB.

Selanjutnya pihak Lapas meminta bantuan kepada polisi untuk mengatasi kerusuhan.

Pihak kepolisian ada yang mengalami luka ketika berusaha mengamankan para narapidana yang melakukan perlawanan.

Aparat kepolisian yang dikontak pihak Lapas Banceuy mengerahkan sekitar 600 petugas untuk mengatasi kerusuhan yang terjadi mulai pukul 08.00 WIB di Lapas yang berlokasi di Jalan Soekarno Hatta Kota Bandung itu.

Petugas dikerahkan masuk ke dalam lapas dan berhadapan dengan para warga binaan yang melakukan perlawanan dengan lemparan batu. Akibatnya sekitar lima anggota Polri terluka terkena lemparan batu.

Selain itu petugas kebakaran dari Dinas Kebakaran Kota Bandung juga diturunkan ke lokasi kejadian untuk menghentikan kebakaran di lokasi lapas yang dihuni oleh narapidana kasus narkoba itu.

Sementara itu Jalan Soekarno Hatta ditutup sejak oleh aparat kepolisian sehingga terjadi kepadatan arus lalu lintas di jalan by pass di kawasan itu.

Sementara itu kerusuhan yang terjadi di Lapas Banceuy Kota Bandung itu dipicu oleh ditemukannya seorang warga binaan yang dalam proses penanganan asimilasi ditemukan gantung diri. Hal itu membuat sejumlah penghuni lapas terprovokasi dan melakukan aksi keributan yang akhirnya berujung pembakaran fasilitas lapas. (Ant)


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home