Loading...
HAM
Penulis: Sabar Subekti 11:39 WIB | Sabtu, 25 November 2023

130.000 Liter Solar dan Bantuan Lain Akan Dikirim ke Gaza Tiap Hari

200 truk bantuan memasuki Gaza tiap hari mulai hari Jumat.
Truk yang membawa bantuan kemanusiaan untuk Palestina, terlihat pada hari kunjungan Perdana Menteri Mesir, Mostafa Madbouly, ke perbatasan Rafah antara Mesir dan Jalur Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Rafah, Mesir, 31 Oktober, 2023. (Foto: Reuters)

RAFAH, SATUHARAPAN.COM-Mesir mengatakan 130.000 liter solar dan empat truk gas akan dikirim setiap hari ke Gaza ketika gencatan senjata empat hari dimulai pada hari Jumat (24/11).

Diaa Rashwan, kepala Layanan Informasi Negara Mesir (SIS), juga mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Jumat pagi bahwa 200 truk bantuan akan memasuki Gaza setiap hari.

Israel dan kelompok Palestina Hamas akan memulai gencatan senjata selama empat hari pada hari Jumat, pukul 07:00 pagi waktu setempat (05:00 GMT).

Hizbullah Lebanon Tingkatkan Serangan ke Israel

Sementara itu dilaporkan bahwa kelompok Hizbullah yang didukung Iran pada hari Kamis (23/11) meningkatkan serangannya terhadap Israel dari Lebanon selatan di mana pemboman Israel menewaskan tujuh pejuangnya, termasuk anggota unit elite.

Sejak perang Israel-Hamas dimulai pada tanggal 7 Oktober, perbatasan antara Lebanon dan Israel telah menyaksikan peningkatan baku tembak, terutama yang melibatkan Israel dan gerakan Hizbullah yang didukung Iran, serta kelompok-kelompok Palestina.

Bentrokan tersebut telah menimbulkan kekhawatiran akan terjadinya pertempuran yang lebih luas.

Hizbullah mengatakan pihaknya melakukan lebih dari 20 serangan terhadap posisi militer Israel dan mengklaim telah menimbulkan korban jiwa.

Dalam salah satu serangan, dikatakan pihaknya menembakkan 48 roket Katyusha ke pangkalan militer di Ein Zeitim, dekat kota Safed di Israel utara, sekitar 10 kilometer (enam mil) dari perbatasan.

Serangan tersebut, yang menggunakan rudal tugas berat Burkan, menandai serangan roket terbesar yang ditembakkan oleh kelompok yang didukung Iran tersebut sejak kekerasan pecah bulan lalu.

Tentara Israel mengatakan bahwa, sebagai respons terhadap tembakan ke arah Israel, helikopter dan jet tempurnya telah menyerang “infrastruktur teroris” milik Hizbullah, serta lokasi peluncuran roket.

Kantor Berita Nasional (NNA) Lebanon mengatakan tentara Israel telah menembaki beberapa lokasi di Lebanon selatan sebagai tanggapan.

Hizbullah mengatakan mereka telah bertindak untuk mendukung Hamas sejak serangan gerakan ekstremis Palestina terhadap Israel pada 7 Oktober, yang menurut para pejabat Israel menewaskan 1.200 orang, sebagian besar warga sipil, dan menyebabkan sekitar 240 orang disandera.

Israel telah bersumpah untuk menghancurkan Hamas dan serangan balasannya melalui udara dan darat di Jalur Gaza telah menewaskan hampir 15.000 orang, ribuan di antara mereka adalah anak-anak, menurut pemerintah Hamas di wilayah Palestina.

Kekerasan antara Israel dan Hizbullah telah merenggut sedikitnya 109 nyawa di Lebanon, sebagian besar dari mereka adalah pejuang Hizbullah, namun juga setidaknya 14 warga sipil, termasuk tiga jurnalis, menurut hitungan AFP.

Enam tentara Israel dan tiga warga sipil telah tewas di pihak Israel, menurut pihak berwenang.

Hizbullah mengadakan pemakaman pada hari Kamis untuk para militan yang terbunuh di Lebanon selatan, termasuk putra seorang anggota parlemen.

Abbas Raad, putra anggota parlemen Hizbullah Mohamed Raad, tewas bersama empat orang lainnya dalam serangan Israel di sebuah rumah di desa Beit Yahoun pada Rabu malam, kata seorang sumber yang dekat dengan keluarga tersebut kepada AFP, yang meminta tidak disebutkan namanya.

Dua pemimpin pasukan elite Hizbullah, Al-Radwan, termasuk di antara lima orang yang tewas, menurut sumber yang dekat dengan kelompok tersebut. Dua pejuang lagi kemudian diumumkan tewas oleh Hizbullah.

Israel dan Hamas pada hari Rabu menyetujui gencatan senjata selama empat hari dan pertukaran sandera dan tahanan yang diperkirakan akan dimulai pada hari Jumat.

Di Teheran, Presiden Iran, Ebrahim Raisi, mengatakan Israel telah gagal mencapai tujuan perangnya dan “rakyat Palestina serta perlawanannya meraih kemenangan besar,” lapor kantor berita resmi IRNA. (Reuters/AFP)

Editor : Sabar Subekti


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home