Loading...
DUNIA
Penulis: Sotyati 13:34 WIB | Senin, 19 Mei 2014

4.000 Warga Tiongkok Tunggu Evakuasi dari Vietnam

Warga Vietnam yang tinggal di Jepang menggelar aksi unjuk rasa di Tokyo pada Minggu (11/5) sebagai protes terhadap tindakan ilegal Tiongkok di Laut China Selatan. (Foto: vietnamnews.vn)

BEIJING, SATUHARAPAN.COM – Lebih kurang 4.000 warga negara Tiongkok sedang menunggu evakuasi dari Vietnam yang dilanda kerusuhan, kata media pemerintah pada Senin (19/5), saat Hanoi bertindak meredam protes terbaru akibat pertikaian kedua negara.

Berita itu juga muncul di surat kabar Global Times. Sebelumnya, laporan akhir pekan menyebutkan lebih dari 3.000 warga Tiongkok sudah kembali ke rumah dari Vietnam.

Dua kapal Tiongkok tiba di Provinsi Ha Tinh, Vietnam, pada Senin pagi dan akan berlayar kembali ke Tiongkok malam ini, kata corong Partai Komunis People’s Daily dalam akun Twitter resminya.

Tiongkok pada Minggu (18/5) menyatakan mengerahkan lima kapal untuk membawa pulang warganya.

Hubungan di antara negara tetangga Komunis itu memburuk menyusul langkah Tiongkok pada bulan ini untuk mengirimkan kilang pengeboran laut dalam ke perairan yang disengketakan di Laut China Selatan.

Dua warga Tiongkok tewas dan hingga Senin pagi ini dilaporkan sekitar 140 lainnya terluka ketika massa yang marah membakar atau merusak ratusan bisnis milik pihak asing di Vietnam pekan lalu.

Otoritas Vietnam pada Minggu merespons dengan mengerahkan ratusan personel keamanan guna meredakan kekerasan, dan lebih dari 300 terduga pelaku dituntut, kata petugas.

Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Tiongkok pada Minggu mengumumkan menangguhkan beberapa program pertukaran bilateral dan mengeluarkan imbauan baru untuk warga Tiongkok agar jangan pergi ke Vietnam.

“Tiongkok menambah tingkat peringatan berpergian untuk warganya, menganjurkan mereka untuk tidak pergi ke Vietnam saat ini dan menangguhkan beberapa rencana pertukaran bilateral,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Hong Lei dalam sebuah pernyataan.

“Tiongkok akan mempertimbangkan langkah selanjutnya, bergantung pada perkembangan situasinya,” ia menambahkan. (AFP/Ant)


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home