Ahok akan Derek APTB Jika Masuk Jakarta

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok akan memerintahkan Dinas Perhubungan dan Transportasi untuk menderek Angkutan Perbatasan Terintegrasi Busway (APTB) yang masih beroperasi di Jakarta

“Paling kita tangkap, kita derek kalau macam-macam. Mobil derek kita kuat derek bus lho. Kita ada 32 apa 36 (bus) yang baru. Tenang saja,” kata dia di Balai Kota DKI Jakarta, hari Senin (7/3).

Pelarangan bus APTB masuk ke Jakarta ini karena bus yang mengangkut penumpang dari Bekasi, Bogor dan Tangerang kerap melanggar peraturan.

“Dia juga jemput penumpang di tengah jalan, nurunin penumpang di tengah jalan, masuk ke luar jalur Transjakarta seenaknya, sudah kita tegur, tolong kami ngerti kamu kan bayarnya sesuai uang penumpang, ikutin disiplin aja, takut gak dapat penumpang katanya. Ya sudah ikut rupiah per kilometer, eh masih gak mau. Kan ngeyel namanya.”

Sebelumnya, pihak Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sudah menawarkan kepada operator-operator APTB untuk bergabung dengan PT Transjakarta dengan bayaran rupiah per kilometer. Jadi, penumpang yang saat ini membayar seharga Rp 8.000 hingga Rp 16.000 cukup hanya membayar Rp 3.500 saja.

Dengan cara ini, Ahok yakin akan membuat masyarakat yang berada di luar Jakarta untuk beralih menggunakan kendaraan umum untuk berangkat bekerja ke kantor mereka yang berada di Jakarta.

Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) Andry Yansyah telah menyatakan bus APTB dilarang masuk ke Jakarta mulai hari Sabtu (5/3) kemarin. Bus-bus tersebut hanya diperbolehkan mengantar penumpang hingga halte terluar Transjakarta.

Agar tidak terjadi penumpukan, pihaknya akan menambah bus di tiap koridor Transjakarta yang sebelumnya dilalui APTB. Sementara, ada 31 bus yang akan dioperasikan menambah kekuatan mengangkut penumpang, hari Senin (7/3).

"Kalau baru diterapkan pasti ada kagetnya (penumpang), tapi kan tidak perlu membayar lagi. Kami akan menambah armada dengan 31 bus yang baru selesai KIR," kata dia.

Selain 31 bus, sebanyak 50 bus Transjabodetabek segera dioperasikan untuk mendukung koridor Transjakarta yang dilalui APTB tersebut. Namun pelaksanaannya akan dilakukan bertahap.

Editor : Bayu Probo