Loading...
DUNIA
Penulis: Diah Anggraeni Retnaningrum 11:52 WIB | Sabtu, 19 November 2016

Arab Israel dan Gaza Gelar Protes Atas RUU Azan

Bendera Israel berkibar di depan sebuah menara mesjid di Kota Tua Yerusalem, Palestina pada 14 November 2016. Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan bahwa ia mendukung undang-undang yang membatasi volume adzan dari masjid-masjid, sebuah proposal yang dianggap pengawas pemerintah sebagai seruan ancaman kebebasan beragama. (Foto: THOMAS COEX/AFP)

YERUSALEM, SATUHARAPAN.COM – Ratusan umat Islam di Israel dan Jalur Gaza berdemo pada Jumat (18/11) menentang rancangan undang-undang yang membatasi volume azan di sejumlah masjid di negara Yahudi itu.

Di kota Rahat, 100 warga Arab Israel menggelar demo terhadap RUU tersebut, sementara 500 lainnya bergabung dalam demo di wilayah utara Israel, kata polisi.

Di kota Jisr a-Zarqa, legislator Ahmed Tibi dari Arab Joint List menyebut legislasi itu sebagai “provokasi dan tindakan paksaan dalam dialog dan toleransi,” kata seorang juru bicara partai.

Di Gaza, ratusan pendukung Hamas yang menguasai teritorial Pakistan menggelar protes di sepanjang kamp pengungsi Jabalia di dekat perbatasan utara daerah kantung itu.

Yusef al-Sharafi, seorang pemimpin Hamas, mengatakan kepada massa bahwa “keputusan Zionis yang belum pernah ada ini merupakan pelanggaran terhadap kebebasan muslim.”

“Upaya untuk melarang azan dipastikan akan gagal karena ketegungan rakyat Palestina,” ujarnya, menegaskan kembali permintaan Hamas agar Otoritas Palestina mengakhiri kerja sama keamanan dengan Israel.

RUU itu, yang diterima komite menteri untuk legislasi pada Minggu, diajukan banding oleh Menteri Kesehatan Yaakov Litzman, yang meminta pembahasan baru sebelum sidang pertama di parlemen. (AFP)

 

Editor : Diah Anggraeni Retnaningrum


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home