Loading...
DUNIA
Penulis: Sabar Subekti 14:04 WIB | Selasa, 22 Februari 2022

Arab Saudi Rayakan Founding Day pada 22 Februari

Arab Saudi Rayakan Founding Day pada 22 Februari
Pada tahun 1727 Imam Muhammad bin Saud yang naik tahta pada tahun 1727. (Foto-foto: dok via, Arab News)
Arab Saudi Rayakan Founding Day pada 22 Februari
Istana Shada tahun 1946 di Abha, dibangun tahun 1820.
Arab Saudi Rayakan Founding Day pada 22 Februari
Kota bersejarah Diriyah, tempat negara Saudi pertama didirikan.
Arab Saudi Rayakan Founding Day pada 22 Februari
Wadi Namar di Riyadh, di mana 3.500 penampil akan mengadakan pertunjukan yang menandai liburan “Faounding Day pertama di Arab Saudi. (Foto: SPA)

RIYADH, SATUHARAPAN.COM-Orang-orang di Arab Saudi merayakan liburan pada “Faunding Day” pada tanggal 22 Februari, pertama kali yang menandai tiga abad sejak negara Arab Saudi pertama didirikan. Itu diumumkan pada 27 Januari, hari libur umum yang baru dan dipromosikan dengan berbagai acara budaya di seluruh Kerajaan.

Negara Arab Saudi pertama didirikan oleh Imam Muhammad bin Saud pada tahun 1727 di kota Diriyah, di barat laut kota Riyadh.

Ibu kota bersejarah ini dinyatakan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 2010 dan telah direvitalisasi dengan serangkaian proyek restorasi yang memberi pengunjung gambaran sekilas tentang istana dan masjid tua.

Imam Muhammad bin Saud lahir pada tahun 1679 di Diriyah. Dia sebagai penguasa melakukan perluasan negara, dan menangkis serangan dari tentara Arab timur sementara juga berjuang menghadapi wabah di antara penduduk, menurut kanto berita Arab Saudi, SPA.

Sekitar 200 tahun kemudian, keturunannya, Raja Abdulaziz, menyatukan kerajaan Najd, yang berpusat di sekitar Diriyah, dan kerajaan timur, Hijaz, untuk membentuk Kerajaan Arab Saudi modern pada tahun 1932.

Penyatuan ini dijadikan hari libur oleh Raja Abdullah pada tahun 2005 dan sekarang diakui sebagai Hari Nasional Arab Saudi pada tanggal 23 September.

Acara Founding Day (Hari Pendiri) diisi pembacaan puisi epik di objek wisata Wadi Namar di selatan Riyadh. Acara ini akan menampilkan 3.500 penampil yang memerankan “The Beginning's March” di sepanjang wadi yang membentang sepanjang dua kilometer.

Pertunjukan teater musikal yang juga menyentuh sejarah Kerajaan akan diadakan pada hari Rabu di teater Mohammed Abdu Arena di Riyadh. Kembang api akan menerangi langit malam di atas Riyadh pada hari Kamis.

Museum Nasional di Riyadh akan menyelenggarakan beberapa lokakarya interaktif dan diskusi tentang budaya dan sejarah Kerajaan dari Selasa hingga Kamis.

Acara lainnya termasuk memperkenalkan pengunjung ke kostum tradisional Saudi dan merayakan kopi Saudi. (SPA)

Editor : Sabar Subekti


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home