AS Setujui Tes Roche untuk Identifikasi HIV

JENEWA, SATUHARAPAN.COM  - Pemerintah Amerika Serikat telah menyetujui tes, yang dikembangkan perusahaan farmasi Swiss, Roche, yang dapat mendeteksi virus HIV dan hepatitis, menurut perusahaan pada Jumat (9/1).
“ Cobas Taqscreen MPX, adalah satu-satunya tes yang disetujui oleh US Food and Drug Administration, yang dapat secara bersamaan mendeteksi virus HIV, hepatitis B dan C dalam darah dan plasma manusia, “ kata Roche.
Menjalani satu tes tersebut, menghilangkan “kebutuhan untuk beberapa tes yang dilakukan secara berturut-turut” dan dapat mempersingkat waktu, untuk mendapatkan hasil diagnosis penting dari virus pembunuh tersebut.
Human immunodeficiency virus (HIV) yang menyebabkan AIDS, telah menewaskan sekitar 39 juta orang sejak kemunculannya pada 1980-an.
Hepatitis B dan C, yang ditularkan dari ibu yang terinfeksi kepada bayi yang baru lahir melalui suntikan yang tidak aman selama prosedur medis, penggunaan narkoba, atau seks yang tidak aman, telah membunuh lebih dari satu juta orang setiap tahunnya.
Roche, adalah perusahaan terdepan di pasar global dalam hal pemindaian darah dan plasma, dengan menggunakan apa yang disebut teknik berbasis asam nukleat, yang memungkinkan deteksi dini infeksi virus atau bakteri dalam tes antibodi.
Roche memiliki pangsa pasar di dunia diperkirakan  bernilai sekitar 660 juta euro (sekitar Rp 9,84 triliun).(AFP/Ant)

Editor : Bayu Probo