Loading...
RELIGI
Penulis: Bayu Probo 17:48 WIB | Jumat, 07 Maret 2014

Dewan Gereja Dunia Ucapkan Selamat Pemimpin Baru Gereja Afsel

Bishop Ziphozihle Siwa, Ketua Dewan Gereja Afrika Selatan. (Foto: mx.mujer.yahoo.com)

JENEWA, SATUHARAPAN.COM – Sekretaris Umum Dewan Gereja Dunia (World Council of Churches—WCC ), Pdt Dr Olav Fykse Tveit mengucapkan selamat kepada pemimpin baru Dewan Gereja-gereja Afrika Selatan (SACC), yang terpilih di Triennial Conference di Johannesburg, Afrika Selatan, 25-26 Februari.

Di antaranya Bishop Ziphozihle Siwa, presiden baru SACC dan Bishop Gereja Methodist Afrika Selatan, yang berkhotbah di pemakaman mantan Presiden Nelson Mandela di Qunu. Pdt Dr Frank Chikane terpilih sebagai wakil presiden senior SACC. Chikane  adalah aktivis antiapartheid dikenal karena karya-karyanya antara komunitas gereja lokal dan internasional. Chikane menjabat sebagai Sekretaris Umum SACC 1987-1994.

Fr Michael Lapsley terpilih sebagai wakil presiden SACC. Lapsley adalah imam Anglikan dengan pengalaman yang luas bekerja dalam penyembuhan trauma pascaapartheid Afrika Selatan. Dia terluka parah oleh bom surat di tahun 1980 ketika ia masih pendeta dari Kongres Nasional Afrika di Harare.

Sebuah Komite Eksekutif Nasional yang baru juga terpilih.

“Saya menyampaikan ucapan selamat dari lubuk hati saya kepada pimpinan baru dari SACC saat mereka memulai pelayanan baru mereka untuk melayani gereja-gereja dan komunitas di Afrika Selatan,” kata Tveit.

“Semoga warisan ekumenis luar biasa Afrika Selatan yang menjadi saksi kenabian untuk keadilan dan perdamaian, menginspirasi SACC dalam mengembangkan visi baru untuk ziarah mereka keadilan dan perdamaian di tahun-tahun mendatang,” kata Pdt Tveit.

Tveit menegaskan dukungan WCC kepada pemimpin gereja Afrika Selatan, melihat ke depan untuk “terus berkolaborasi” seiring baru melakukan pekerjaan mereka dengan SACC.

Pada konferensi di Johannesburg, Uskup Ziphozihle Siwa mengatakan, “Ini adalah kehormatan besar untuk diberi kesempatan ini untuk melayani gereja dan bangsa pada tingkat ini.”

“Saya sepenuhnya menyadari tantangan bahwa gerakan ekumenis menghadapi saat ini, namun gereja dipanggil untuk tetap setia pada panggilannya menjadi tanda kehadiran Allah di dunia, menawarkan pelayanan pastoral dan kesaksian kenabian,” katanya. (oikoumene.org)


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home