Loading...
FOTO
Penulis: Elvis Sendouw 23:23 WIB | Kamis, 18 Juli 2013

Diskusi AWC, Minoritas di Asia Tenggara: Perspektif Akademik, Aktivis, dan Agamawan

Diskusi AWC, Minoritas di Asia Tenggara: Perspektif Akademik, Aktivis, dan Agamawan
Drs. H. A. Qolik Arif, Bupati Wonosobo saat memaparkan kepemimpinannya di Wonosobo yang telah berhasil membuat daerahnya menjadi daerah dengan kerukunan umat beragamanya sangat baik. (foto-foto: Elvis Sendouw)
Diskusi AWC, Minoritas di Asia Tenggara: Perspektif Akademik, Aktivis, dan Agamawan
Alissa Wahid dari Yayasan Bani Abdurrahman Wahid saat memberikan penjelasan.
Diskusi AWC, Minoritas di Asia Tenggara: Perspektif Akademik, Aktivis, dan Agamawan
Romo Benny Susetyo dari KWI saat memberikan pandangannya bagaimana hidup di bangsa yang pluralisme.
Diskusi AWC, Minoritas di Asia Tenggara: Perspektif Akademik, Aktivis, dan Agamawan
Peserta yang turut ambil bagian untuk diskusi.

DEPOK, SATUHARAPAN.COM - Abdurrahman Wahid Centre UI, dalam rangkaian kegiatan ulang tahun pertama menyelenggarakan Round Table Discussion "Minoritas di Asia Tenggara: Perspektif Akademik Aktivis dan Agamawan" dengan pembicara  Drs. H. A. Qolik Arif, Bupati Wonosobo, Agamawan, Komnas Perempuan, Maarief Institute, Abdurrahman Wahid Institute dan Mahasiswa Universitas Indonesia, di Ruang Apung Universitas Indonesia, Depok, Kamis (18/07).

Diskusi menarik dimana para narasuber membahas segala hal mengenai perlindungan kelompok masyarakat minoritas di Indonesia. Hasil diskusi tersebut, semua narasumber mempunyai  satu suara  yaitu menginginkan bangsa ini damai, tentram dan sejahtera dalam semua keberagaman suku dan agama.

Editor : Yan Chrisna


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home