Guardiola Bantah Pertikaian dengan Mandzukic

STUTTGART, SATUHARAPAN.COM – Josep Guardiola, pelatih Bayern Munchen membantah pertikaian internal di timnya yang terjadi antara dia dan salah satu penyerangnya, Mario Mandzukic. Pernyataan dia kemukakan seusai Munchen menaklukkan Stuttgart pada Kamis (30/1) dini hari WIB.

Kabar tidak sedap antara penyerang berkebangsaan Kroasia dan pelatih Spanyol tersebut mengemuka karena Mandzukic kecewa namanya tidak dimasukkan dalam pilihan utama tatkala Munchen berhadapan dengan Borussia Monchengladbach pekan lalu.

“Dalam setiap pertandingan saya harus memutuskan 18 pemain, tidak mungkin akan terjadi hampir setiap pekan, saya akan membawa banyak pemain bintang,” kata Guardiola.

Mantan pelatih Barcelona tersebut mengatakan bahwa Mandzukic tidak dimainkan saat melawan Gladbach demi kekompakan tim.

“Tidak ada masalah di tim. Keputusan tentang pilihan pemain ada di tangan saya," tutup Guardiola.

Pada pertandingan dini hari tadi, Mandzukic kembali bermain pada menit ke-60 menggantikan Toni Kroos, akan tetapi Mandzukic tidak berhasil mencetak gol dan membuat assist pada pertandingan tadi.

Pada pertandingan yang dilangsungkan di Stadion Mercedez Benz Arena, Stuttgart. Tuan rumah unggul terlebih dahulu lewat gol yang dicetak oleh penyerang Vedad Ibisevic menit ke-29, sebelumnya Ibisevic menerima umpan dari rekannya Mohammed Abdellaoue.

Anak asuh Josep Guardiola baru bisa menyamakan kedudukan di menit ke-76 lewat gol sundulan penyerang Claudio Pizarro, setelah menerima umpan dari Tiago Alcantarra.

 Saat laga tampak akan berakhir seri 1-1, Rafinha membuat penonton tuan rumah terbungkam. Tendangan saltonya membawa Munchen pulang dengan tiga angka

Munchen tidak tergoyahkan pada peringkat teratas Liga Jerman dengan 50 poin, berjarak 13 poin dari Bayer Leverkusen, dan 17 poin dari Borussia Dortmund di peringkat ketiga. (sportsmole.co.uk/fcbayern.telekom.de)

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja