Gubernur DKI Jakarta Basuki Resmikan Bus Transjakarta Baru

Bus Transjakarta baru jenis Scania asal Swedia baru saja diresmikan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di lapangan Monumen Nasional (Monas) Jakarta Pusat, Senin (22/6). Sebanyak 20 unit bus Transjakarta yang diresmikan rencananya bulan Juli mendatang akan mulai dioperasikan untuk menjangkau para penumpang sebagai bagian dari pelayanan publik. (Foto-foto: Dedy Istanto).

Seorang petugas saat menunjukkan kondisi interior bus Transjakarta jenis Scania yang baru saja diresmikan oleh Gubernur DKI Jakarta di lapangan Monas, Jakarta Pusat.

Deretan bus Transjakarta jenis Scania sebanyak 20 unit yang baru saja diresmikan oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dan akan beroperasi pada Juli mendatang.

Salah satu fasilitas CCTV yang terpasang di atap bus sebagai bagian dari keamanan merupakan salah satu fasilitas baru dari bus Transjakarta sebelumnya.

Seorang pramudi saat berpose di bus Transjakarta jenis Scania yang baru saja diresmikan dilengkapi dengan fasilitas CCTV dan juga GPS sebagai kontrol.

Seorang petugas saat berpose di pintu masuk dan keluar bus Transjakarta jenis Scania yang rencananya akan ada dua orang petugas yang berada di dalam bus tersebut.

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok resmikan bus Transjakarta baru di lapangan Monumen Nasional (Monas) Jakarta Pusat, Senin (22/6). Sebanyak 20 unit bus Transjakarta jenis Scania asal Swedia yang dirakit di Semarang tersebut telah resmi beroperasi bulan Juli mendatang.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah membeli 51 bus Scania dari Swedia dengan harga per unitnya empat miliar rupiah serta tambahan pajak sebesar 450 juta rupiah. Pembelian bus Transjakarta tersebut awalnya sebanyak 20 unit, namun karena mendapat potongan harga jika membeli di atas 50 unit Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memutuskan membeli 51 unit.

Model bus Transjakarta Scania dilengkapi dengan sistem keamanan kamera closed circuit television (CCTV), fasilitas kursi untuk penyandang disabilitas, dan penumpang berkebutuhan khusus seperti lanjut usia dan juga ibu hamil.

Bus setinggi 3,8 meter ini juga dilengkapi Global Position System (GPS) sebagai bagian dari kontrol arah bus tersebut berada. Selain itu akan ada dua petugas berjaga di setiap pintu. Selain itu bus ini juga dilengkapi dengan sistem fleksibilitas yang dapat meredam terhadap goncangan pada jalan raya.

Editor : Eben Ezer Siadari