Indonesia Bakal Jadi Tamu Frankfurt Book Fair 2015

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Frankfurter Buchmesse bareng Goethe Intistut melakukan langkah promosi dan mensosialisasikan Frankfurt Book Fair ke publik Indonesia melalui stand mereka di Indonesia Book Fair di Istora Senayan. Promosi dan sosialisasi ini bertujuan untuk memberitahukan ke publik Indonesia bahwa Indonesia akan menjadi tamu kehormatan di Frankfurter Buchmesse atau Frankfurt Book Fair pada 2015 nanti.

Frankfurt Book Fair merupakan sebuah ajang tahunan bergengsi pameran buku yang sudah berjalan 500 tahun. Di tempat itu banyak penerbit bertemu, mencari produk baru, lisensi, dan hak cipta untuk menerbitkan buku ke dalam bahasa tempat penerbit berasal.

Paling sedikit 100 buku harus sudah diterjemahkan ke bahasa asing untuk menjadi tamu kehormatan di ajang itu. Amat Riatna yang menjaga stand Frankfurter Buchmesse menuturkan bahwa karya penulis novel atau sastra seperti Andrea Hirata, Pramoedya Ananta Toer, dan Ayu Utami, rata-rata sudah memiliki terjemahan ke dalam bahasa asing. Tetapi ajang ini tidak membatasi pada terjemahan seputar sastra atau novel saja.

Untuk 2013 ini, Frankfurt Book Fair sudah berlangsung pada 9-13 Oktober lalu dengan tamu kehormatan adalah Brazil. Sementara pada 2014 yang menjadi tamu kehormatan adalah Finlandia.

Sosialisasi Frankfurt Book Fair ke publik Indonesia tidak terbatas sosialiasi melalui stand yang ada di Istora Senayan tetapi juga melalui seminar internasional hak cipta untuk penerbitan media dan digital bersama Kepala Wissenmedia International Ines Killat. Seminar itu diselenggarakan Wissenmedia Publishers di salah hotel di Jakarta pada Senin (4/11). Demikian disampaikan Amat Riatna yang bekerja pada penerbitan buku pelajaran bahasa Jerman.

Editor : Bayu Probo