Loading...
RELIGI
Penulis: Sotyati 09:30 WIB | Senin, 04 Juli 2016

Jemaah Naqsabandiyah Padang Laksanakan Takbiran

Ilustrasi: Jemaah Tarekat Naqsabandiyah melaksanakan salat tarawih pertama di Surau Batu, Pauh, Padang, Sumatera Barat, Jumat, 3 Juni. Tarekat Naqsabandiyah lebih dulu memulai berpuasa pada hari Sabtu, 4 Juni didasari penghitungan almanak dengan Metode Hisab Munjid yang telah digunakan secara turun temurun.(Foto: Dok satuharapan.com/Antara/Iggoy el Fitra)

PADANG, SATUHARAPAN.COM - Puluhan jemaah Tarekat Naqsabandiyah, di Mushalla Baitul Makmur, Kelurahan Binuang, Kecamatan Pauh, Kota Padang, Sumatera Barat, melaksanakan  takbiran menyambut 1 Syawal 1437 H, pada Minggu (4/7).

"Malam ini takbiran diselesaikan, Senin pagi jemaah melangsungkan salat Ied," ujar Pemimpin  Tarekat Naqsabandiyah Sumatera Barat, Buya Syafri Malin Mudo, di Padang, Minggu malam.

Ia  mengatakan, puluhan  jemaah yang melakukan takbiran pada malam itu telah berada  di musala sejak berbuka puasa.

"Kami berbuka puasa bersama di musala sini. Kemudian setelah melangsungkan salat Isya  berjemaah, langsung dilanjutkan takbiran," ia menjelaskan.

Di lapangan puluhan jemaah di musala itu mengumandangkan takbir tanpa menggunakan pengeras suara.

Selain di musala itu, puluhan jemaah lain juga mengumandangkan takbir di Mushalla Baru, yang lokasinya tak jauh dari Mushalla Baitul Makmur.

Syafri memaparkan, penetapan awal Lebaran jemaah itu dilakukan dengan metode hisab Munjid, penghitungan 30 hari sejak awal puasa. Bersumber dari kitab Munjid yang dipercayai jemaah Naqsabandiyah secara turun menurun.

Sebelumnya sekitar 5.000 penganut Naqsabandiyah daerah itu sudah memulai puasa sejak 4 Juni  2016. Lebih cepat dibandingkan pemerintah yang menetapkan awal Ramadhan pada 6 Juni 2016.

Sementara pada bagian lain, Kepala Kantor Kementerian Agama Padang Japeri Jarap, mengimbau agar masyarakat menanggapi perbedaan jatuhnya akhir Ramadan, dan awal Syawal dengan sabar.

"Yang terpenting yakni menjaga suasana kondusif antar umat," ujarnya.(Ant)

Editor : Sotyati


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home