Loading...
INDONESIA
Penulis: Francisca Christy Rosana 16:01 WIB | Minggu, 04 Januari 2015

Jenazah Korban AirAsia Mengapung di Laut

Anggota Basarnas membawa satu dari empat jenazah korban jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501, yang dibawa heli SeaHawk milik US Navy di Lanud TNI AU Iskandar Pangkalan Bun, Kalteng, Jumat (2/1). Heli SeaHawk US Navy membawa empat jenazah dan beberapa barang yang diduga milik korban jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501. (Foto: Antara/Eric Ireng)

PANGKALAN BUN, SATUHARAPAN.COM - Tiga jenazah penumpang Airasia QZ 8501 mengapung di Laut Karimata dengan titik koordinat S 04 02 55 E 110 21 96 menurut laporan Pilot CN 295 TNI AU Mayor Penerbang Setiawan. 

Menurut laporan pada Minggu (4/1), kondisi tubuh masih terlihat utuh namun untuk jenis kelaminnya belum dapat di pastikan. 

Sementara itu pesawat SEAHAWK ALT 500FT dan kapal USS SAMPSON milik Amerika Serikat bersama Kapal JS ONAMI milik Negara Jepang sedang mencoba untuk melakukan evakuasi.

"Sampai sekarang tiga jenazah itu belum dapat dievakuasi. Kami belum tahu apakah jenazah itu akan diangkut ke Kapal USS SAMPSON atau JS ONAMI," ujarnya.

Setelah delapan hari pencarian pesawat AirAsia QZ 8501, sebanyak 33 jenazah telah ditemukan. 30 di antaranya telah dibawa ke Surabaya dari Lanud Iskandar Pangkalan Bun, sementara tiga lainnya akan dievakuasi dan rencananya akan dibawa ke Lanud Iskandar. (Ant)

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home