Korban Gempa Pakistan Mencapai 200 Warga Tewas

ISLAMABAD, SATUHARAPAN.COM - Hari ini (25/9) pemerintah Pakistan melaporkan, setidaknya sudah 200 orang tewas dan lebih banyak lagi korban terluka setelah gempa 7,7 skala Richter yang kuat menghantam wilayah baratdaya Pakistan.

Pemerintah provinsi setempat menyatakan keadaan darurat terjadi di Awaran distrik Balochistan, yaitu daerah yang paling parah dilanda gempa. Gempa mulai melanda kemarin (24/9) pada pukul 04:29 waktu setempat (18.29 WIB) pada kedalaman 15 km.

Otoritas Rekonsiliasi Gempa dan Rehabilitasi Pakistan (Erra), departemen pemerintah yang bertugas menanggulangi akibat gempa, melalui kepala stafnya Brigadier Syed Wajid Raza, melaporkan korban juga masih banyak terperangkap di bawah reruntuhan bangunan yang roboh. Sekitar 30 persen bangunan di wilayah Balochistan dilaporkan runtuh.

Sementara militer Pakistan mengatakan bahwa mereka telah memulai operasi penyelamatan di daerah bencana. United States Geological Survey awalnya mengukur kekuatan gempa sebesar 7,4 SR dan di kedalaman 29 km, namun kemudian direvisi oleh Kantor meteorologi Pakistan menjadi 7,7 SR. (aljazeera.com)