Loading...
OLAHRAGA
Penulis: Prasasta Widiadi 06:11 WIB | Kamis, 18 Agustus 2016

Liliyana Sempat Tidak Percaya Persembahkan Emas

Tontowi Ahmad (kiri) dan Liliyana Natsir (kanan) di podium juara Olimpiade 2016.( Foto: badmintonindonesia.org)

RIO DE JANEIRO, SATUHARAPAN.COM – Andalan ganda campuran, Liliyana Natsir sempat tidak percaya dia dan Tontowi Ahmad berhasil mempersembahkan medali emas dari cabang bulu tangkis di Olimpiade 2016.

“Saya dan Tontowi masih belum percaya bisa juara. Tapi kami sangat bersyukur. Kami berterima kasih buat keluarga, pelatih dan seluruh masyarakat Indonesia yang mendoakan. Akhirnya kami bisa mempersembahkan emas untuk Indonesia,” kata Liliyana setelah dia dan Tontowi memenangi partai final ganda campuran, hari Rabu (17/8) malam WIB, di Riocentro Arena, Rio de Janeiro, Brasil.

Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir sukses mencatatkan sejarah baru bulutangkis Indonesia. Keduanya merebut medali emas di Olimpiade Rio 2016 usai mengalahkan andalan Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying,  21-14, 21-12.

Liliyana bersyukur karena hasil tersebut menjadi kado spesial di hari kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 71.

“Kami sudah lega banget mendapat hasil ini. Setelah ini mau istriahat dulu, refreshing. Karena selama ini bebannya cukup berat menuju Olimpiade,” ungkap Liliyana.

“Kami bersyukur kepada Tuhan. Terima kasih untuk istri, anak, keluarga, pelatih dan semuanya yang mendukung selama ini,” kata Tontowi.

Tontowi/Liliyana tampil luar biasa di partai puncak Olimpiade Rio 2016 ini. Keduanya terus menyerang sejak awal pertandingan dimulai. Tontowi/Liliyana tak memberikan kesempatan kepada Chan/Goh untuk mengembangkan permainan.

Tontowi/Liliyana dan Chan/Goh sebelumnya sudah sembilan kali berhadapan. Skor pertemuan mereka 8-1 untuk pasangan Indonesia. Pertemuan terakhir mereka terjadi di babak penyisihan grup C Olimpiade Rio 2016. Tontowi/Liliyana menang dua game langsung dengan 21-15 dan 21-11.

Ini merupakan emas pertama untuk sektor ganda campuran. Terakhir di Olimpiade Beijing 2008, Nova Widianto/Liliyana Natsir meraih medali perak.

Hingga hari ke-12 Olimpiade 2016 ini, Rabu petang waktu setempat, posisi umum kontingen Indonesia mengantongi satu emas dan satu perak kini berada di urutan ke-39 atau meningkat dibanding sehari sebelumnya di peringkat 56. (badmintonindonesia.org)

 


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home