Loading...
DUNIA
Penulis: Yan Chrisna Dwi Atmaja 08:48 WIB | Rabu, 12 Agustus 2015

Ukraina Akan Gunakan Seluruh Senjata untuk Lawan Pemberontak

Penduduk kota Avdiivka di wilayah Donetsk yang dikuasai pasukan Ukraina memadamkan api di rumah mereka saat penembakan mortir oleh separatis pro-Rusia pada 22 Juli 2015. (Foto: AFP)

KIEV, SATUHARAPAN.COM - Ukraina berjanji untuk menggunakan semua senjata yang ada untuk menahan pergerakan baru pemberontak pro-Rusia, menambah tekanan terkait kunjungan menteri pertahanan Inggris.

Kiev menuduh gerilyawan separatis timur meluncurkan serangan rudal lain di bagian utara Mariupol - pelabuhan yang dikendalikan pemerintah dan menyediakan jembatan darat antara wilayah pemberontak dan semenanjung Crimea yang dikuasai Rusia.

“Kami akan menggunakan seluruh senjata kami dan semua cara yang ada untuk memukul mundur serangan musuh,” ungkap juru bicara militer Ukraina, Vladyslav Seleznyov, hari Selasa (11/8) kepada AFP.

“Kami tidak bisa membahayakan keselamatan tentara kami,” ujar perwakilan militer tertinggi Kiev. “Pemberontak jarang meluncurkan serangan rudal Grad. Kini, mereka melakukannya setiap hari.”

Milisi menuduh pasukan pro-Barat Kiev bertanggung jawab atas serangan terbaru di Ukraina timur.

Seorang pemimpin tertinggi pemberontak menuduh tentara Ukraina menembakkan 500 mortir ke posisi pemberontak sejak Senin sore.

Dia melaporkan kematian satu anggota milisi dan seorang warga sipil di provinsi Donetsk. (AFP)

 


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home