Antonio Conte Merasa Kegemilangan Juve Sempat Terlupakan

TORINO, SATUHARAPAN.COM – Pelatih kesebelasan Juventus, Antonio Conte mengatakan kegemilangan Juventus akhir-akhir ini kurang terekspos media karena pers Italía lebih banyak memberitakan rekor sepuluh kemenangan beruntun AS Roma. Conte mengatakan seusai anak asuhnya, Juventus menenggelamkan tamunya Napoli 3-0 pada lanjutan Liga Italia di Stadion Juventus Arena, Torino pada Senin (11/11) dini hari.

Juventus menggeser Napoli di peringkat kedua Liga Italia di belakang AS Roma, AS Roma pada pertandingan lain ditahan imbang Sassuolo 1-1. Juventus tertahan langkahnya di Liga Italia musim ini setelah menelan kekalahan dua pekan silam saat ditumbangkan Fiorentina 2-4 di Stadion Artemio Franchi, Firenze.

“Terlepas dari 12 pertandingan yang telah kami lalui, kami menang 10, satu kali imbang dan satu kali kalah, ini membuktikan Juventus melakukan sebuah pencapaian yang luar biasa, tetapi saat ini kami tidak terlalu berpengaruh lagi bagi media,” kata Conte.

Conte mengatakan situasi hampir sama seperti beberapa musim belakangan, Conte menyesalkan media hanya mengekspos peringkat pertama tetapi melupakan sang juara bertahan.

“Situasinya sama seperti tahun lalu, kami senantiasa berusaha menuju papan atas, tetapi menurut media massa di Italia setiap kemenangan Juventus tersebut tidak dibarengi penampilan yang baik, perbedaanya adalah satu atau dua musim lalu kami selalu di posisi atas pada pekan-pekan awal ini, tetapi sekarang kami pasrah menguntit AS Roma pada posisi kedua,” kata Conte.

Conte mengatakan peluang memenangkan beberapa gelar pada musim ini lebih sulit dan menantang dari musim-musim sebelumnya.

“Juventus beberapa tahun belakangan sempat mengamankan juara Liga Italia, Piala Italia, tetapi saya hanya bisa mengatakan tantangan ke arah itu lebih sulit tahun ini,” lanjut Conte.

Conte menilai kemajuan Napoli setelah ditinggal Cavani sungguh membuat berdecak kagum, apalagi dengan hadirnya duo spanyol di Napoli, Reina dan Higuain.

“Sulit memenangkan yang ketiga kali berturut-turut, pesaing baru macam Napoli terkadang melakukan pekerjaan lebih baik, karena penampilan mereka terkadang mengancam posisi kami, untuk itulah kami selalu meningkatkan permainan,” tutup mantan pemain Juventus tersebut. (soccerway.com)

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja