Loading...
INDONESIA
Penulis: Eben E. Siadari 00:14 WIB | Rabu, 04 November 2015

Erupsi Gunung Rinjani, Bandara Ngurah Rai dan Selaparang Ditutup

Foto dokumentasi ini menggambarkan ribuan warga negara asing menunggu informasi keberangkatan penerbangannya setelah adanya penutupan semua penerbangan di Terminal Internasional Bandara Ngurah Rai, Denpasar pada Jumat, 10 Juli 2015 lalu. Hari ini (2/11) kembali bandara ini ditutup karena erupsi Gunung Rinjani. (Foto Antara Foto/Nyoman Budiono)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Sejumlah bandara ditutup akibat erupsi Gunung Rinjani di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat, yang dikhawatirkan akan mengganggu penerbangan.

Kepala Pusat Komunikasi Publik JA Barata dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa, mengatakan bandara yang terdampak saat ini yakni Bandara Selaparang, Lombok, dan Bandara Ngurah Rai, Denpasar, Bali.

"Disampaikan bahwa sesuai `update volcano actually activity` (VA) Gunung Rinjani data vaac dan plotting pukul 16.45 WIB serta data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika pukul 17.00 WIB. Sebaran VA dominan ke arah barat daya - barat laut. Bandara terdampak Selaparang, dan Ngurah Rai Bali," katanya.

Barata mengatakan dilakukan penutupan Bandara Selaparang dan Ngurah Rai Bali pada pukul 18.30 WIB. "Bandara Banyuwangi diawasi ketat," katanya.

Dia merinci jarak bandara sekitar terhadap area VA, yaitu Bandara Lombok Praya berjarak 13 NM (nautical mile), Bandara Jember berjarak 21 NM.

Rute lalu lintas udara (ATS) terdampak, yakni W46, W41, W44, W42, W34, W45, W33, W13, M766, G326, A576, B349, G578 dan R592 dari permukaan sampai dengan FL 120 dan dikoordinasikan dengan Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNPI/Airnav Indonesia).

"Pantauan data `volcano activity` dan lapangan terus dilakukan," katanya. (Ant)


Editor : Eben E. Siadari


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home