Hari Toleransi Dunia Ditandai dengan Pawai Obor Perdamaian

Peringatan Hari Toleransi Internasioanal yang ditandai dengan pawai obor perdamaian yang digelar dari Bundaran Tugu Selamat Datang menuju Patung Kuda Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Minggu (16/11). Hari Toleransi Internasional yang diikuti oleh sejumlah lembaga prodemokrasi tersebut juga dihadiri oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Susana Yambise. (Foto-foto: Dedy Istanto).

Puluhan partisipan yang mengikuti pawai obor perdamaian dalam rangka memperingati Hari Toleransi Internasional yang ke-19 tahun digelar di Jakarta.

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Susana Yambise (tengah) saat akan meresmikan acara peringatan Hari Toleransi Internasional yang ditandai dengan menyalakan api obor perdamaian.

Salah satu warga saat mengikuti pawai obor perdamaian dalam rangka peringatan Hari Toleransi Internasional membawa atribut poster yang bertuliskan tentang pesan perdamaian.

Para partisipan mengenakan pakaian adat suku bangsa membawa spanduk yang bertuliskan tentang pesan perdamaian dalam rangka peringatan Hari Toleransi Internasional yang jatuh pada hari ini.

Para partisipan dari perwakilan lembaga saat melepas burung merpati sebagai tanda diresmikannya acara peringatan Hari Toleransi Internasional yang ke-19 tahun digelar di Bundaran Tugu Selamat Datang Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat.

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Peringatan Hari Toleransi Internasional ditandai dengan pawai obor perdamaian yang dibawa dari Bundaran Tugu Selamat Datang menuju Patung Kuda Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Minggu (16/11).

Pawai obor perdamaian yang digelar oleh berbagai lembaga pro demokrasi tersebut dihadiri oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Susana Yambise yang secara resmi membuka acara peringatan Hari Toleransi Dunia.

Selain acara pawai obor, rencananya juga digelar panggung budaya yang menyajikan berbagai seni tari dari berbagai suku bangsa di Indonesia. Kemudian dilanjutkan dengan acara Tribute for Frangky Sahilatua.

Peringatan Hari Toleransi Internasional yang jatuh pada hari ini sudah memasuki usia ke-19 tahun sejak dicanangkan oleh United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) pada tahun 1995. Peringatan tersebut bertujuan untuk memberikan kesadaran kepada publik atas pentingnya sikap toleran dalam menjaga hubungan diantara masyarakat. Selain itu peringatan Hari Toleran Internasional juga menegaskan sikap toleransi yang telah disebutkan dalam sejumlah komponen Hak Azasi Manusia (HAM) internasional.

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja